Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Roman Abramovich Dinilai Tak Punya Sikap soal Konflik Rusia-Ukraina
1 Maret 2022 12:13 WIB
·
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Roman Abramovich telah mundur dari tugasnya sebagai pemilik Chelsea buntut dari konflik Rusia-Ukraina. Akan tetapi keputusannya itu mendapat kritik keras dari eks Timnas Inggris, Gary Neville.
ADVERTISEMENT
Kabar mundurnya Abramovich dari kepengurusan klub diumumkan pada Minggu (27/2) dini hari WIB. Roman Abramovich menjelaskan bahwa kepentingan klub tetap di atas segalanya.
Neville mengkritik pernyataan tersebut. Ia menyebut Abramovich sebagai "pengecut" dan tak punya sikap karena pengusaha Rusia itu tidak menyertakan pemikirannya soal perang yang terjadi.
"Ketika kami melihat pernyataan itu, perasaan pertama saya adalah, itu bukan kecurigaan, tapi 'apa ini?'" kata Neville kepada Sky Sports dikutip dari Marca.
"Kemudian ketika Anda mulai membaca bahasa itu, Anda menyadari itu adalah pernyataan yang tidak berarti; itu tidak memiliki kekuatan apa pun di baliknya.
"Satu-satunya pertanyaan yang kami ingin Roman Abramovich jawab, jika dia akan berbicara, adalah apakah dia mengutuk perang? atau apakah dia mendukung perang di Ukraina?" tambahnya.
ADVERTISEMENT
Dalam pernyataannya, Abramovich juga mengatakan bahwa pengelolaan klub akan akan diserahkan ke Wali Yayasan Chelsea. Menurut Neville, The Blues bisa berantakan.
"Dari sudut pandang saya, melihatnya, mengatakan bahwa wali dari badan amal Chelsea akan bertanggung jawab atas Chelsea Football Club adalah konyol," tutur Neville.
"Piara Powar, yang mengatur Kick It Out, John Devine, Emma Hayes, Bruce Buck, mereka tidak akan pernah menjalankan Chelsea Football Club, mereka tidak menjaga Chelsea Football Club," lanjutnya.
Terbaru, Abramovich dilaporkan membantu negosiasi perdamaian Rusia dan Ukraina. Kabar tersebut disampaikan oleh juru bicara Abramovich pada Senin (28/2) lalu.
“Saya dapat mengkonfirmasi bahwa Roman Abramovich dikontak oleh pihak Ukraina untuk dukungan dalam mencapai resolusi damai, dan bahwa sejak itu ia [Abramovich] telah berupaya untuk membantu,” ucap jubirnya, sebagaimana dikutip dari Reuters.
ADVERTISEMENT
“Dengan mempertimbangkan apa yang dipertaruhkan, kami akan meminta pengertiannya mengenai mengapa kami belum memberikan komentar baik soal situasi ini maupun soal keterlibatan dia [Abramovich],” tambahnya.