Ronald Koeman Buka Suara soal Gol Belanda Dianulir saat Lawan Prancis

22 Juni 2024 6:30 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Mike Maignan & Denzem Dumfries berdekatan saat bola masuk gawang di laga Belanda vs Prancis dalam matchday kedua Grup D Piala Eropa 2024 yang digelar di Red Bull Arena Leipzig, Jerman, Sabtu (22/6) dini hari WIB. Foto: REUTERS/Lisi Niesner
zoom-in-whitePerbesar
Mike Maignan & Denzem Dumfries berdekatan saat bola masuk gawang di laga Belanda vs Prancis dalam matchday kedua Grup D Piala Eropa 2024 yang digelar di Red Bull Arena Leipzig, Jerman, Sabtu (22/6) dini hari WIB. Foto: REUTERS/Lisi Niesner
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Belanda dan Prancis main sama kuat 0-0 dalam laga kedua Grup D Piala Eropa 2024 yang dihelat di Red Bull Arena Leipzig, Jerman, Sabtu (22/6) dini hari WIB. Ronald Koeman merasa seharusnya gol De Oranje tidak dianulir wasit.
ADVERTISEMENT
Belanda mencetak gol di menit 69. Memphis Depay melepas tendangan datar, bola bisa ditepis Mike Maignan, bola liar ditendang Xavi Simons masuk gawang Prancis.
Gol ini sempat tak disahkan wasit, lalu pengecekan VAR dilakukan. Hasilnya, tanpa melihat layar, wasit tetap menganulirnya. Jadi, ketika Simons hendak menendang bola, ada indikasi offside karena Denzel Dumfries yang berdiri dekat gawang dianggap telah menghalangi pandangan Maignan. Koeman tidak sepakat dengan itu.
"Berat rasanya soal gol yang dianulir itu. Saya kira Denzel tidak menghalangi kiper. Kiper Prancis hanya terlambat bereaksi dan bola masuk begitu saja. Faktanya, wasit butuh 5 menit untuk mengambil keputusan. Kalau mereka butuh waktu selama itu, itu karena mereka tidak tahu," kata Koeman usai laga, dikutip dari Marca.
ADVERTISEMENT
Xavi Simons menendang bola masuk gawang saat Belanda vs Prancis dalam laga kedua Grup D Piala Eropa 2024 yang digelar di Red Bull Arena Leipzig, Jerman, Sabtu (22/6) dini hari WIB. Foto: Christophe Simon / AFP
Namun di sisi lain, Ronald Koeman juga tidak puas dengan performa anak asuhnya. Prancis terlalu leluasa mengembangkan serangan dan membuat peluang ke gawang Belanda, beruntung Bart Verbruggen bermain cukup sigap di bawah mistar.
"Itu tidak bagus. Ada terlalu banyak ruang di antara lini kami dan kami seharusnya bisa melakukannya lebih baik di babak kedua," ujar Koeman.
"Selalu sulit menghadapi tim seperti Prancis. Kami ingin memainkan gaya sepak bola kami dan tampil berani, namun kami tidak bisa kehilangan bola seperti yang kami lakukan malam ini. Kami harus main lebih cepat. Kami bereaksi dan menciptakan lebih banyak peluang di depan. Kami adalah tim yang masih perlu berkembang," lanjutnya.
Dengan hasil ini, Belanda berada di urutan puncak klasemen Grup D, sedangkan Prancis di posisi kedua. Mereka sama-sama mengoleksi 4 poin, tetapi Belanda lebih banyak mencetak gol.
ADVERTISEMENT