Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Jika melihat dari harga transfer dan durasi kontraknya, Dias tampaknya akan menjadi tumpuan utama Man City selama beberapa musim ke depan. Boleh jadi, bek asal Portugal ini akan menjadi 'The Next Vincent Kompany '.
Omong-omong soal Kompany, Man City kini tak memiliki bek yang secakap pria asal Belgia itu, lho. Ini gak cuma soal skill, ya, tetapi juga mental.
Coba pikir, bek tengah Man City siapa saja, sih? Ada John Stones yang sudah jarang dimainkan, Nathan Ake yang terlalu sering main di tim medioker, Aymeric Laporte yang jago tetapi rentan cedera, hingga Eric Garcia yang masih terlalu muda.
Ruben Dias adalah andalan tim-tim yang dibelanya
Berkaca dari situasi itu, tak heran jika Pep Guardiola butuh bek tangguh baru. Ruben Dias adalah pilihannya. Dia diharapkan bisa seperti Kompany: Agresif, tetapi juga berwibawa.
ADVERTISEMENT
Sepanjang membela tim utama Benfica (2017-2020), Dias tampil impresif. Menurut data Transfermarkt, bek kelahiran Amadora ini 137 kali membela Os Encarnados di lintas ajang dan mencetak 12 gol.
Dias berkontribusi atas raihan trofi Liga Portugal dan Piala Super Portugal untuk Benfica. Ketika Timnas Portugal menjuarai UEFA Nations League 2018/19, bek yang memilih nomor punggung 3 di Man City ini juga berperan di dalamnya.
Pada musim 2017/18, Dias terpilih sebagai pemain muda terbaik Liga Portugal. Musim lalu, namanya masuk Team of the Year Liga Portugal.
Dias juga tak rentan cedera. Menurut Transfermarkt, dia cuma pernah menderita cedera pergelangan kaki yang membuatnya absen 11 hari pada musim 2017/18.
Kerinduan Man City pada sosok Vincent Kompany
Secara spesifik, menurut analisis BBC Sport , Man City butuh bek tengah (tengah-kanan) yang setangguh Kompany. Semenjak kepergian Kompany pada Mei 2019, Guardiola terus mencari tetapi belum jua menemukan yang benar-benar ajek.
ADVERTISEMENT
Musim lalu, Man City sebenarnya masih punya Nicolas Otamendi. Namun, bek 32 tahun yang kini telah dilepas ke Benfica itu tak seprima dulu lagi. Laporte sebetulnya bagus, tetapi masalahnya adalah dia gampang cedera.
Alhasil, Guardiola terpaksa menjadikan Fernandinho yang sejatinya seorang gelandang bertahan sebagai bek tengah. Namun, pemain Brasil itu sendiri kini telah berusia 35 tahun dan mungkin tak akan ada di skuat 'Manchester Biru' lagi musim depan.
Makanya, Man City rela mendukung Guardiola untuk berinvestasi pada sosok Ruben Dias. Walau sebenarnya, rival sekota Man United itu sempat lebih memprioritaskan bek Napoli, Kalidou Koulibaly.
Alasan Ruben Dias bisa sehebat Vincent Kompany
1) Punya etos kerja yang bagus
"Dia masih 23 tahun, tetapi telah menunjukkan kedewasaan yang luar biasa. Dia punya etos kerja yang hebat. Dia mau belajar dan berkembang. Dia mengamati para bek terbaik, tertarik mempelajari permainan mereka," kata Jose Fonte, rekan setimnya di Timnas Portugal, pada talkSPORT .
ADVERTISEMENT
2) Punya jiwa kepemimpinan
"Dia punya karakter berbeda dengan Bruno Fernandes. Dia adalah seorang bek, sehingga lebih efektif berbicara dengan orang-orang di sekitarnya dan mengerti mau manajer," kata seorang pelatih asal Portugal, Carlos Carvalhal, kepada BBC World Service.
"Seusai [laga]; karena sangat berkonsentrasi, dia biasanya berbicara dengan rekan-rekannya soal bagaimana menjadi lebih efektif. Saya pikir dia akan hebat di Man City," lanjutnya.
Dalam beberapa kesempatan membela negara, Dias pernah beberapa kali menjadi kapten. Bek kelahiran 14 Mei 1997 itu pernah mengapteni Portugal U-19 di Kejuaraan Eropa 2016, pernah pula memimpin negaranya di Piala Dunia U-20 2017.
---
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona .