Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
ADVERTISEMENT
Masih kental diingatan bagaimana Juventus menggandeng para pemain lawan yang sukses menjebol gawang mereka. Cristiano Ronaldo yang sukses mencetak gol cantik di Liga Champions 2017/18, mereka boyong semusim kemudian. Begitu pula dengan Matthijs de Ligt yang digondol dari Ajax Amsterdam pada awal musim musim ini.
ADVERTISEMENT
Nah, Liverpool berusaha untuk menerapkan langkah yang sama. Mereka dikabarkan siap memboyong Takumi Minamino dari Red Bull Salzburg di bursa transfer musim dingin Januari mendatang. Ya, Minamino adalah pemain asal Jepang yang sukses membobol gawang mereka di Liga Champions pada Oktober lalu.
Pakar transfer asal Italia, Fabrizio Romano, mengabarkan bahwa Liverpool telah melakukan pembicaraan dengan sang agen dan bakal menyodori kontrak berdurasi 5 tahun.
Memang, Erling Braut Haland jadi figur yang paling merepresentasikan performa impresif Salzburg di musim ini. Dia sukses mengemas 28 gol buat tim asal Austria itu di lintas ajang.
Namun, penampilan Minamino juga tak kalah mentereng. Sudah 2 gol dan 3 assist yang dibuat pemain berusia 24 itu pada pentas Liga Champions.
ADVERTISEMENT
Minamino cuma punya klausul rilis sebesar 7,25 juta poundsterling. Itu bisa jadi kabar baik sekaligus kabar buruk buat Liverpool. Pasalnya, harganya yang relatif murah itu membuat klub-klub Premier League, Serie A, dan Bundesliga juga dikabarkan kepincut meminangnya.
Sampai di sini bisa dimengerti bahwa Minamino jauh lebih ekonomis ketimbang Haaland yang kabarnya dibanderol 86 juta poundsterling.
Bukan karena faktor harga saja yang jadi pertimbangan Liverpool untuk memboyong Minamino, melainkan juga lantaran karakteristiknya yang cocok dengan sistem cair yang diusung Juergen Klopp.
Minamino adalah pemain versatile. Dia bisa bermain sebagai winger, striker, dan juga gelandang serang. Itulah mengapa Jesse Marsch melegalkannya untuk bergerak lebih dinamis ketimbang para pemain lainnya. Berbeda dengan cara kerja Haaland serta Hwang Hee-Chan yang mengisi garda terdepan Salzburg.
ADVERTISEMENT
Toleh saja gol yang disarangkan Minamino ke gawang Liverpool lalu. Dia muncul dari lini kedua dan sukses mengonversi umpan silang Hwang.
Minamino juga tergolong aktif untuk mengkreasi serangan. Rata-ratanya umpan kuncinya di Liga Champions menyentuh angka 2 per laga --hanya kalah dari Hwang.
Nilai tambah lain Minamino adalah kemampuannya dalam melakukan aksi bertahan. Catatan intersepnya mencapai 1,2 di tiap pertandingan, dua kali lipat lebih banyak daripada Hwang dan Haaland. Dari sini cukup memperlihatkan kredibilitas Minamino untuk bersinergi dengan sistem gegenpressing ala Klopp.
Bagaimana, sudah paham mengapa Liverpool ngebet buat memboyong Minamino?
-----
Mau nonton bola langsung di Inggris? Ayo, ikutan Home of Premier League . Semua biaya ditanggung kumparan dan Supersoccer , gratis! Ayo, buruan daftar di sini . Tersedia juga hadiah bulanan berupa Polytron Smart TV, langganan Mola TV , dan jersi original.
ADVERTISEMENT