Rumor: Milan Berminat Tampung Xhaka

12 November 2019 19:49 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kapten Arsenal, Granit Xhaka, dicemooh suporter timnya sendiri.  Foto:  REUTERS/David Klein
zoom-in-whitePerbesar
Kapten Arsenal, Granit Xhaka, dicemooh suporter timnya sendiri. Foto: REUTERS/David Klein
ADVERTISEMENT
Tersiar kabar bahwa AC Milan berniat memboyong Granit Xhaka dari Arsenal. Rossoneri diisukan bakal memboyong gelandang berusia 27 tahun itu di bursa transfer musim dingin nanti.
ADVERTISEMENT
RSI bahkan melaporkan Xhaka sedang mencari properti untuk menetap di Milan. Agaknya, Xhaka memang sudah sedekat itu dengan klub peraih tujuh gelar Liga Champions tersebut.
Ivan Gazidis terindikasi jadi aktor di balik transaksi ini. Direktur Umum Milan itu sebelumya pernah menjabat di Arsenal dan jadi otak di balik transfer Xhaka dari Borussia Moenchengladbach pada 2016.
Granit Xhaka saat menjadi kapten Arsenal. Foto: Glyn KIRK / AFP
Transaksi ini bukan tak mungkin terealisasi. Alasannya apalagi kalau bukan masa depan Xhaka yang masih abu-abu.
Semuanya diawali saat Arsenal berhadapan dengan Crystal Palace, Minggu (27/10/2019). Kala itu para suporter The Gunners bersorak saat melihat sang kapten ditarik keluar di menit 61.
Xhaka tak tinggal diam. Ia menunjukkan kekesalannya dengan berlama-lama keluar dari lapangan, padahal Arsenal sedang berlomba dengan waktu demi mengincar gol kemenangan.
ADVERTISEMENT
Xhaka sebenarnya sudah melontarkan kata maaf terkait aksinya. Sialnya, hal itu tidak menyelesaikan masalah. Unai Emery memutuskan untuk melucuti ban kapten yang semula ia pakai.
Parahnya lagi, arsitek asal Spanyol itu belum bisa menentukan kapan bakal menurunkan Xhaka kembali. So, makin besar saja peluang pemain Swiss itu untuk angkat kaki dari Arsenal.
Unai Emery memimpin sesi latihan Arsenal. Foto: Reuters/Paul Childs
Sementara dari segi urgensi, kebutuhan Milan akan sosok Xhaka lumayan tinggi. Mereka membutuhkan gelandang petarung yang piawai dalam memaksimalkan peluang dari lini kedua. Sejauh ini, sih, Stefano Pioli relatif sering memakai Lucas Paqueta sebagai tandem Franck Kessie dan Ismael Bennacer.
Oke, Paqueta memang cukup aktif dalam aksi menyerang. Namun, pemain asal Brasil itu tak cukup mumpuni soal aksi bertahan.
ADVERTISEMENT
Menurut data Whoscored, rata-rata tekelnya cuma menyentuh 1,4 per laga. Kalah jauh dari Xhaka yang mengukir rerata 2 tekel per laga.
Eskpresi kecewa para pemain Milan usai dikalahkan Udinese. Foto: AFP/Miguel Medina
Ada tapinya, nih. Milan mungkin bakal terbentur dengan faktor biaya. Mengacu Transfermarkt, harga Xhaka berada di angka 40 juta euro. Ini jumlah yang teramat tinggi, mengingat pembelian termahal Milan di musim ini cuma menyentuh angka 24 juta euro.
Dengan kondisi Xhaka saat ini, besar kemungkinan Arsenal bakal melegonya dengan murah. Meski demikian, diprediksi harga jualnya tak lebih rendah dari 35 juta euro yang merupakan harga saat Arsenal merekrutnya dari Gladbach.