Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Pilih Kai Havertz atau Jan Oblak , Chelsea ? Sungguh, ini adalah dilema yang mestinya tak terjadi di kubu The Blues.
ADVERTISEMENT
Pada Juni lalu, Frank Lampard bilang Chelsea belum mengajukan tawaran resmi untuk Havertz. Eh, Juli ini, tiba-tiba muncul rumor bahwa pemain Bayer Leverkusen itu kian merapat ke Stamford Bridge.
Jacob Steinberg dan Fabrizio Romano memaparkan di kolom The Guardian bahwa pihak Havertz dan Chelsea sudah membahas soal kesepakatan kontrak. Katanya, kalau jadi bergabung ke Chelsea, si pemain 21 tahun akan dikontrak selama lima tahun.
Sampai saat itu, belum ada kesepakatan antara Chelsea dengan Leverkusen. Namun, Sky Sports lalu mengabarkan bahwa Havertz mendesak Die Werkself segera menjualnya ke Chelsea, sehari usai laga pekan terakhir Liga Inggris 2019/20 dilangsungkan.
Benang merahnya ketahuan. Havertz ingin bermain di Liga Champions, tetapi Leverkusen gagal finis empat besar di liga domestik 2019/20. Di sisi lain, Chelsea berhasil melakukannya.
ADVERTISEMENT
Gayung bersambut, tetapi harga masih jadi tembok penghalang. The Guardian menyebut Leverkusen mematok harga 90 juta euro untuk Havertz dan Chelsea berharap bisa menebusnya dengan mahar 80 juta euro plus add ons.
Kalau dilihat dari kebutuhan, sebenarnya eksistensi Havertz tak krusial-krusial amat untuk skuat Chelsea musim depan. Lha wong, mereka punya banyak personel lini serang yang apik, kok, termasuk dua rekrutan anyar: Timo Werner dan Hakim Ziyech.
Chelsea krisis di lini belakang. Bukan cuma bek yang bermasalah, tetapi juga kiper mereka. Willy Caballero sudah tak lagi di usia emasnya, sedangkan Kepa Arrizabalaga--kiper termahal dunia--tampil melempem sepanjang 2019/20.
Chelsea coba membajak Jan Oblak
Sky Sports mengabarkan bahwa Chelsea juga kini sedang mencari kiper baru. Salah satunya, Jan Oblak.
ADVERTISEMENT
Namun, kubu 'London Biru' harus harus menyiapkan duit 110 juta euro untuk menebus klausul pelepasannya. Situasi inilah yang menimbulkan dilema.
So, Chelsea mau mengejar Havertz atau Oblak? Kalau pihak El Atleti sendiri, sih, sejauh ini belum ketar-ketir.
Sebab, mereka tahu, Chelsea besar kemungkinan tak bisa memboyong keduanya sekaligus. Chelsea harus memilih antara Havertz atau Oblak, memprioritaskan untuk menambal lini belakang atau kian menggemukkan lini serang.
---
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona .