Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Pada bursa transfer yang lalu, Aouar adalah salah satu pemain utama buruan pelatih Arsenal, Mikel Arteta. Kehadirannya diharapkan bisa memberikan kreativitas pada lini tengah The Gunners.
Akan tetapi, Arsenal kesulitan memboyongnya dari Lyon. Mereka disebut terbentur masalah harga. Alhasil, The Gunners memilih untuk merekrut Thomas Partey dari Atletico Madrid sebagai gantinya.
Arsenal memang gagal merekrutnya pada musim panas 2020 kemarin. Namun, mereka diyakini masih berencana untuk memboyongnya suatu saat nanti.
Namun, kini mereka harus berhadapan dengan klub lain untuk mendatangkan Aouar. Menurut laporan Calciomercato, klub tersebut adalah Juventus. Andrea Pirlo disebut sangat tertarik pada kemampuan Aouar.
Juventus pun juga disebut berada dalam posisi terdepan dalam perburuan playmaker berusia 22 tahun tersebut. Sebab, Bianconeri disebut rela mengeluarkan dana hingga mencapai 50 juta pounds (setara Rp 941 miliar) untuk menebus Aouar.
ADVERTISEMENT
Laporan itu juga menyebut bahwa Juventus berencana untuk meminjam Aouar lebih dahulu selama dua tahun. Dalam kontrak peminjaman itu juga disertakan klausul yang mewajibkan bagi 'Si Nyonya Tua' untuk membelinya setelah masa peminjaman berakhir.
Meski begitu, Juventus juga bersiap dengan rencana lain jika Lyon menolak opsi peminjaman tersebut. Mereka akan melayangkan tawaran konkret pada klub Ligue 1 tersebut.
Kans Juventus untuk merekrut Houssem Aouar sendiri bisa jadi terbuka lebar. Sebab, dilaporkan bahwa hubungan antara Aouar dengan klub memburuk karena adanya perselisihan di balik layar.
Sejak tahun 2016 membela Lyon, Aouar telah mencatatkan 26 gol dan 28 assist dari 145 laga di semua ajang. Gelandang asal Prancis itu pun masih terikat kontrak hingga tahun 2023 mendatang.
ADVERTISEMENT
****
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona .