Salt Bae Dilarang Hadiri Turnamen Bergengsi AS Usai Sentuh Trofi Piala Dunia

22 Desember 2022 13:23 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Nusret Goekce, yang dijuluki Salt Bae, mencium trofi Piala Dunia 2022 Qatar usai Argentina menjadi juara mengalahkan Prancis di Stadion Lusail, Lusail, Qatar. Foto: Dan Mullan/Getty Images
zoom-in-whitePerbesar
Nusret Goekce, yang dijuluki Salt Bae, mencium trofi Piala Dunia 2022 Qatar usai Argentina menjadi juara mengalahkan Prancis di Stadion Lusail, Lusail, Qatar. Foto: Dan Mullan/Getty Images
ADVERTISEMENT
Celebrity Chef, Salt Bae, dilarang hadir ke final turnamen sepak bola bergengsi di Amerika Serikat (AS), US Open Cup. Ini lantaran Bae menyentuh trofi Piala Dunia yang sebenarnya itu tak diizinkan.
ADVERTISEMENT
Pada final Piala Dunia 2022, Minggu (18/12) lalu, selepas Argentina diumumkan sebagai juara, Salt Bae tampak turut dalam selebrasi tim. Pria bernama asli Nusret Gökçe itu bahkan sempat memegang dan mencium trofi Piala Dunia yang dimenangkan Messi cs.
Imbas perilakunya, Bae pun mendapat banyak kecaman publik di media sosial. Alhasil, selang beberapa hari tepatnya Rabu (21/12) kemarin, pihak US Open Cup resmi melarang Bae datang ke laga final turnamen tersebut.
US Open Cup bakal dimulai sejak 21 Maret 2023. Sementara itu, laga final berlangsung pada 27 September 2023.
Nusret Goekce, yang dijuluki Salt Bae di Stadion Lusail, Lusail, Qatar. Foto: Dan Mullan/Getty Images
Menurut aturan FIFA, trofi Piala Dunia hanya boleh disentuh beberapa orang saja seperti pemenangnya atau pemimpin negara. Ini pula yang membuat trofi berlapis emas 18 karat senilai 17,1 juta pounds (sekitar Rp 323 miliar) itu begitu istimewa.
ADVERTISEMENT
“Sebagai salah satu simbol olahraga paling ikonik di dunia, trofi [Piala Dunia] yang asli hanya bisa disentuh dan dipegang oleh kalangan tertentu, termasuk mantan pemenang dan kepala negara,” bunyi aturan FIFA.
Adapun Argentina berhasil merengkuh trofi Piala Dunia ketiganya usai mengalahkan Prancis via adu penalti (4-2) setelah bermain imbang 3-3 hingga perpanjangan laga. Messi pada ajang itu keluar sebagai pemain terbaik dan meraih Golden Ball dengan torehan 7 gol serta tiga assist.