Sampaoli Yakin Messi Bawa Argentina Juara Piala Dunia 2022

10 Oktober 2018 7:06 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:05 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Selebrasi Messi merayakan gol. (Foto: REUTERS/Sergio Perez)
zoom-in-whitePerbesar
Selebrasi Messi merayakan gol. (Foto: REUTERS/Sergio Perez)
ADVERTISEMENT
Meragukan kualitas Lionel Messi bersama Barcelona adalah sesuatu yang salah. Selama membela Barcelona, 'La Pulga' berhasil mengemas 33 gelar dari enam kompetisi yang diikuti oleh Barcelona.
ADVERTISEMENT
Tidak hanya gelar, Messi juga sangat subur ketika berseragam Barcelona. Dari 648 pertandingan yang Messi jalani, dirinya bisa mencetak 563 gol dan 240 assist.
Namun, semua yang Messi berikan untuk Barcelona tak terlihat ketika ia berseragam Argentina. Ya, bersama Tim Tango, Messi belum bisa memberikan gelar yang prestisius. Pemain kelahiran Rosario ini baru berhasil mempersembahkan medali emas Olimpiade 2008 di Beijing serta Piala Dunia U-20 di tahun 2005 lalu.
Sejatinya, Messi memiliki kesempatan untuk membawa Argentina menjadi juara Piala Dunia di tahun 2014 lalu. Namun, saat itu Argentina harus menyerah dari Jerman melalui gol Mario Goetze di babak perpanjangan waktu.
Kesialan Messi berlanjut di tahun 2015 dan 2016. Dalam ajang Copa America dan Copa America Centenario, Argentina hanya bisa menjadi runner-up. Dalam dua laga final itu, Argentina selalu kalah dari Cile.
ADVERTISEMENT
Meski catatan Messi bersama Agentina tak sebaik ketika di Barcelona, keyakinan Jorge Sampaoli untuk melihat Messi juara dunia tak berkurang. Pelatih berkepala plontos itu masih percaya Messi bakal membawa Argentina juara Piala Dunia pada tahun 2022 mendatang.
"Tentu saja Messi masih bisa menjadi juara dunia. Tetapi ini butuh proses, terutama jika melihat apa yang terjadi dengan mereka saat ini," ujar Samapoli kepada Marca.
"Proses tidak boleh terputus, proses harus selalu dikoreksi. Di Piala Dunia atau Copa America selanjutnya, Argentina harus memahami proses yang dibutuhkan. Dengan kata lain, jika gagal menjadi juara Copa America, kami harus mempertahankan proses itu dan tidak memutusnya."
"Cukup sudah dengan kegilaan ini bahwa jika Anda gagal menjadi juara maka Anda adalah seorang pecundang. Jangan seperti itu. Jika Anda percaya, semua ini akan mungkin terjadi," tambah Sampaoli.
ADVERTISEMENT
Sampaoli dan Messi. (Foto: REUTERS/Toru Hanai)
zoom-in-whitePerbesar
Sampaoli dan Messi. (Foto: REUTERS/Toru Hanai)
Sebenarnya, Sampaoli dan Messi telah bekerja sama di Timnas Argentina pada Piala Dunia 2018 lalu. Tapi, Sampaoli gagal membantu Messi memberi gelar Piala Dunia untuk Albiceleste.
Perjuangan Messi dan kolega hanya sampai di babak 16 besar karena kalah menghadapi Prancis dengan skor 2-4. Sampaoli lalu bercerita mengenai kerja samanya dengan Messi di Piala Dunia lalu.
"Sebagai pemain terbaik sepanjang masa, dia adalah sosok yang sangat berkomitmen. Messi merasakan derita yang tidak dirasakan orang lain. Dia memangku beban yang sangat berat di pundaknya," ujar Sampaoli.
"Memiliki dirinya memaksa tim Anda mengeluarkan kemampuan maksimal. Rekan-rekan yang lain harus berada di level sepertinya, tapi terkadang Anda bisa dan terkadang tidak. Itulah pertarungan yang kami hadapi setiap hari," tutupnya.
ADVERTISEMENT