Sering Diterpa Isu Pemecatan, tapi, Kok, Solskjaer Selalu Lolos?

27 Januari 2021 16:32 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pelatih Manchester United Ole Gunnar Solskjaer. Foto: Carl Recine/REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Pelatih Manchester United Ole Gunnar Solskjaer. Foto: Carl Recine/REUTERS
ADVERTISEMENT
Dalam beberapa kesempatan, isu pemecatan sempat mampir ke kuping Ole Gunnar Solskjaer. Saat Manchester United main tanpa sesuai keinginan fan fanatik mereka atau bahkan saat Iblis Merah kalah.
ADVERTISEMENT
Seperti awal-awal musim 2020/21. Performa United jauh dari kata 'bagus' layaknya seperti sekarang-sekarang ini. Bisa diteliti karena United sempat 3 kali kalah secara tersistem saat bermain di kandang.
Selain itu, gelombang serangan untuk Solskjaer keluar dari Old Trafford datang ketika Man United gagal bersinar di Liga Champions. Seperti hasil yang sudah dilihat, Paul Pogba dan kolega terlempar ke Liga Europa.
''Saya memahami bahwa terkadang klub mengalami masa-masa sulit. Tapi, beruntung saya mendapat dukungan yang baik dari sejumlah pihak dari pemain dan juga manajemen,'' kata Solskjaer dikutip dari DailyMail.
''Karena setelah melalui periode yang buru di 2 atau 3 periode belakangan, kami terus menunjukkan grafik perbaikan,'' kata dia menambahkan.
Pelatih Manchester United Ole Gunnar Solskjaer. Foto: Carl Recine/REUTERS
Solskjaer berbicara isu ini lantaran merespons pemecatan Frank Lampard dari Chelsea. Belum genap dua musim menangani The Blues, Lampard kudu angkat kaki karena performa Chelsea yang tak sesuai dengan target yang dibebankan kepadanya.
ADVERTISEMENT
Solskjaer dan Lampard memang tak sama. Jika pelatih Norwegia akrab dengan tagar OleOut di media sosial meminta ia mundur jika MU tengah terpuruk, Lampard tidak demikian dan justru manajemen Chelsea secara sepihak mendepak.
Omong-omong soal masa depan Solskjaer di United, masa bakti pelatih 47 tahun ini menyisakan 18 bulan ke depan. Namun, kata dia, belum ada tanda-tanda untuk perpanjangan kerja sama.
''Saya tak mau memikirkan soal kontrak. Saya hanya ingin terus melakukan pekerjaan ini sebaik mungkin dan saya berterima kasih untuk semua pihak untuk mau membangun tim ini dengan rencana jangka panjang,'' kata eks pelatih Molde ini.
---