Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.100.2
13 Ramadhan 1446 HKamis, 13 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Shin Tae-yong soal Lawan Bahrain: Kemenangan Kami Dirampok, Semoga Tak Terulang
14 Oktober 2024 20:12 WIB
·
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Shin Tae-yong menyinggung perihal pertandingan Timnas Indonesia melawan Bahrain beberapa hari lalu. Ia menilai penggawa 'Garuda' harusnya telah mutlak goreskan kemenangan pada laga itu, namun wasit bertugas dirasanya tak fair play dalam memimpin pertandingan dan seketika rampok raihan tersebut.
ADVERTISEMENT
Wasit bertugas laga Timnas Indonesia vs Bahrain, Ahmed Al-Kaf, tuai kontroversial. Ia dinilai memperulur pada masa perpanjangan waktu demi Bahrain mampu samakan kedudukan. Lantas hal itu terjadi, Bahrain cetak gol di menit ke 90+9', padahal batas waktu perpajangan yakni hanya sampai 90+6'. Laga berakhir seri 2-2.
Sampai dengan detik ini, Shin masih emosi perihal tersebut. Ia tegas menilai, seharusnya Timnas Indonesia mutlak raih kemenangan pada laga tersebut. Namun akibat tindakan wasit, Ahmed Al-Kaf, yang dianggap sengaja mengulur waktu, kemenangan itu pun sirna.
"Jujur pada saat melawan Bahrain, kemenangan kita dirampok. Kalian semua bisa lihat bagaimana [wasit] memberikan waktu lebih dari batas perpanjangan waktu yang telah ditentukan, wasit tak kunjung meniup peluitnya," kata Shin pada sesi konferensi pers jelang lawan China, Senin (14/10).
ADVERTISEMENT
Shin kutuk keras hal itu. Menurutnya kejadian serupa tak boleh lagi terulang pada laga-laga ke depan. Sebab tindakan ini mencoreng nilai fair play dalam suatu pertandingan.
"Seharusnya mereka bisa memperbaiki ini. Bagaimanapun sebuah pertandingan hanya tidak untuk Indonesia, tapi ini untuk semua tim, semoga di waktu yang akan datang nanti, sebuah pertandingan harus berjalan baik dan dilakukan dengan adil," tambahnya.
Kini Timnas Indonesia akan kembali bertandang melawan China pada laga lanjutan Ronde Ketiga Kualifikasi Piala Dunia di Qingdao Youth Football Stadium, Selasa (15/10). Manajer Timnas Indonesia, Sumardji, telah beri peringatan keras kepada AFC untuk lebih selektif dalam memilih wasit dalam laga mendatang.
“Saya akan sampaikan besok saat match coordination meeting. Kami tidak mau lagi ada wasit yang memimpin pertandingan tidak fair play,” ucap Sumardji kepada kumparan, Sabtu (12/10).
ADVERTISEMENT
“Semoga yang pimpin jangan seperti kemarin, itu benar-benar gila itu, soalnya mencolok banget itu, bukan soal apa ya, kalau cuma free kick dan sebagainya kita masih bisa maklumi, tapi kalau penambahan waktu sampai tunggu gol itu namanya kurang ajar itu, berlebihan lah itu,” tambahnya.