Shin Tae-yong Tahu Piala Asia U-23 Bukan Agenda FIFA, tapi Berani Target 4 Besar

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong di Piala Asia. Foto: Ibraheem Abu Mustafa/REUTERS

Pelatih Timnas U-23 Indonesia, Shin Tae-yong, disebut optimistis menatap Piala Asia U-23 pada April nanti. Shin tahu bahwa ini bukan agenda FIFA dan tak ada jaminan ia bisa memiliki pemain terbaik di skuadnya, tetapi ia tetap yakin dapat meloloskan 'Garuda Muda' ke Olimpiade Paris 2024.

Keyakinan tersebut disampaikan langsung oleh anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga. Target minimalnya adalah lolos 8 besar. Namun, Arya mengatakan, Shin sendiri yang menargetkan bahwa Timnas U-23 harus tembus hingga 4 besar Piala Asia U-23 2024, yang mana membuka kans lolos ke Olimpiade Paris 2024.

"Shin Tae-yong sudah tahu itu bahwa Piala Asia U-23 itu memang bukan agenda FIFA. Dia sudah tahu konsekuensinya bahwa itu bukan agenda FIFA atau apa, dia sudah tahu semua konsekuensinya," sebut Arya kepada wartawan (6/2) di Jakarta.

"Dan, dia mengatakan bahwa dia targetnya lolos empat besar dengan semua konsekuensinya," tambahnya.

Pemain Timnas Indonesia, Ivar Jenner, duel dengan Gethin Jones pada pertandingan babak 16 besar Piala Asia kontra Australia di Stadion Jassim bin Hamad, Al Rayyan, Qatar, 28 Januari 2024. Foto: REUTERS/Thaier Al-Sudani

Sebenarnya, syarat untuk main di Olimpiade hanya ada 3 slot untuk Asia. Tim yang masuk final Piala Asia U-23 sudah pasti lolos, sisanya satu adalah pemenang duel peringkat 3 bagi tim-tim yang kalah di semifinal.

"Bahkan, Shin Tae-yong, seperti yang diomongkan, targetnya adalah masuk 4 besar, artinya Olimpiade [Paris 2024] itu. Jadi, PSSI selalu berangkat dari situ saja. Makanya, kami tidak pernah membincangkan atau berbicara mengenai masalah memutuskan atau memperpanjang Shin Tae-yong, memang belum ada waktunya," tandasnya.

Tantangannya adalah klub-klub belum tentu mau melepas pemainnya ke Piala Asia U-23 karena bukan agenda FIFA. Padahal, kesuksesan Timnas Indonesia senior menembus babak 16 besar Piala Asia berbekal kontribusi pemain klub luar negeri.

Ada sejumlah pemain skuad Piala Asia senior yang bermain di klub luar negeri, yang secara usia masih masuk untuk Timnas U-23. Mereka adalah Marselino Ferdinan (KMSK Deinze/Belgia), Ivar Jenner (FC Utrecht/Belanda), Justin Hubner (Wolves/Inggris), Rafael Struick (ADO Den Haag/Belanda), Elkan Baggott (Bristol Rovers/Inggris), dan Pratama Arhan (Suwon FC/Korsel).

Ivar Jenner, Justin Hubner, dan Rafael Struick usai Timnas Indonesia vs Jepang dalam laga Grup D Piala Asia 2023 di Stadion Al Thumama, Doha, Qatar, Rabu (24/1/2024). Foto: Giuseppe CACACE / AFP

PSSI mengaku akan melobi klub-klub tersebut. Ketum Erick Thohir juga akan turun tangan dalam negosiasi.

"Untuk pemain aboard [klub luar negeri] sudah kami lakukan pendekatan juga dengan klubnya masing-masing, dan mungkin memang ada yang mesti kami lobi lagi," terang anggota Exco PSSi, Endri Erawan, kepada awak media di kawasan Jl Asia-Afrika, Jakarta, pada Senin (5/2).

"Dan ada juga yang sudah selesai dilobi nanti, itu nanti Pak Ketum [Erick Thohir] langsung yang akan berbicara dengan pemilik klub di sana," tambahnya.