Starting XI Indonesia Terakhir Kali Hadapi Australia, Ada Asisten Shin Tae-yong

26 Januari 2024 10:37 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Asisten Pelatih Timnas Indonesia, Nova Arianto. Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Asisten Pelatih Timnas Indonesia, Nova Arianto. Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Timnas Indonesia bakal meladeni kekuatan Australia di babak 16 besar Piala Asia 2023 pada Minggu (28/1) mendatang. Ini akan menjadi pertemuan ke-19 kedua tim sepanjang sejarah.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan catatan 11vs11, Indonesia sudah bertemu dengan Australia sebanyak 18 kali sejak 1967. Hasilnya, Indonesia begitu inferior dengan hanya sekali menang, tiga kali imbang, dan 14 kali kalah.
Pertemuan terakhir kedua tim terjadi pada ajang Kualifikasi Piala Asia 2011 pada 3 Maret 2010. Saat itu, Indonesia kalah 0-1 dari Australia saat melakoni laga tandang di Suncorp Stadium, Brisbane.
Timnas Indonesia vs Jepang dalam laga Grup D Piala Asia 2023 di Stadion Al Thumama, Doha, Qatar, Rabu (24/1/2024). Foto: Giuseppe CACACE / AFP
Lantas, siapa saja yang mengisi line-up Timnas Indonesia dalam pertemuan tersebut?
Ketika itu, Indonesia yang dilatih mendiang Benny Dollo tengah berjuang menuju putaran final Piala Asia 2011. Tergabung di Grup B, skuad 'Garuda' berada satu grup dengan Australia, Kuwait, dan Oman.
Pertandingan melawan Australia di Brisbane tersebut juga menjadi partai terakhir Indonesia di Grup B. Hasilnya, Indonesia gagal lolos ke putaran final usai finis sebagai juru kunci dengan raihan tiga poin dari tiga kali imbang dan tiga kali kalah.
ADVERTISEMENT
Saat menghadapi Australia, Indonesia turun dengan formasi 3-5-2. Di pos penjaga gawang, Benny mempercayakan kepada Markus Horison yang kala itu juga menjadi pilihan utama Timnas Indonesia.
Markus Horison (kiri) saat melatih kiper dalam sesi latihan Timnas U-16 di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat (30/9/2022). Foto: Yulius Satria Wijaya/Antara Foto
Sementara, di lini belakang diisi oleh tiga nama yakni Maman Abduracham, Charis Yulianto, dan Nova Arianto. Khusus nama terakhir, saat ini ia menjabat sebagai asisten Shin Tae-yong yang turut andil mengantarkan Timnas Indonesia ke babak 16 besar Piala Asia 2023.
Di tengah, Benny menaruh tiga gelandang pada diri Ponaryo Astaman Syamsul Bachri, dan Firman Utina serta disokong dua sayap M. Ridwan dan Ismed Sofyan. Sedangkan, Bambang Pamungkas dan Budi Sudarsono diduetkan sebagai striker.
Sempat memberikan perlawanan, Indonesia harus kebobolan lewat aksi Mark Milligan pada menit ke-42, yang menjadi satu-satunya gol pada laga itu. Di babak kedua, Benny kemudian memasukkan tiga nama pergantian yakni Eka Ramdani menggantikan Firman, Hariono menggantikan Syamsul, dan Arif Suyono menggantikan Budi.
ADVERTISEMENT
Kini, 24 tahun berselang, Nova Arianto sudah menjadi asisten pelatih. Darah-darah muda Indonesia pun akan mencoba membuat sejarah semakin terukir dengan melaju ke perempat final. Mungkinkah?

Daftar pemain Timnas Indonesia vs Australia pada 3 Maret 2010:

Starting XI: Markus Horison; Maman Abduracham, Charis Yulianto, Nova Arianto; M. Ridwan, Firman Utina, Ponaryo Astaman, Syamsul Bachri; Bambang Pamungkas, Budi Sudarsono
Cadangan: Feri Rotinsulu, Isnan Ali, Christian Worabai, Talaohu Abdul Musafri, Hariono, Eka Ramdani, Arif Suyono