Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
Timnas U-17 Indonesia siap untuk melawan Panama di Piala Dunia U-17 2023, Senin (13/11). Pelatih Bima Sakti mengaku telah mengirim 'mata-mata' untuk memantau tim asal Amerika Tengah itu.
ADVERTISEMENT
Dalam matchday pertama yang digelar di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, pada Jumat (10/11), Timnas U-17 ditahan Ekuador 1-1. Sementara, Panama ditekuk Maroko 0-2.
Bima menjelaskan telah menerjunkan tim untuk memantau permainan Panama dan Maroko. Jadi, ia tampak percaya diri Timnas U-17 bisa menang di matchday kedua.
"Ya mereka [Panama] bagus ya, enggak ada yang enggak bagus di grup ini, Ekuador luar biasa, Panama juga bagus, dan Maroko juga, tapi kami sudah siapkan semua," terang Bima kepada wartawan usai laga.
"Ada tim pelatih menonton langsung pertandingan mereka, dan semoga nanti evaluasi ya bisa kami ambil dan kami pelajari, kami berikan ke pemain [saat latihan]," tandasnya.
Ketika melawan Ekuador, Timnas U-17 Indonesia tampak tertekan, meski bisa membuat peluang dan mencetak gol lebih dulu via Arkhan Kaka di menit 22. Beberapa kali, 'Garuda Muda' tampak salah umpan dan stamina kendur di babak kedua.
ADVERTISEMENT
Sementara, Ketum PSSI, Erick Thohir, berharap Timnas U-17 bisa tampil lebih baik saat melawan Panama. Ia tetap ingin Indonesia lolos dari babak grup Piala Dunia U-17.
"Saya rasa satu poin yang susah payah tetapi, ya, tetap satu poin. Sekarang fokus untuk lawan Panama. Kita targetkan lolos grup. Kita enggak mau anggap remeh Panama ya. Tapi kita coba," ujarnya dalam kesempatan terpisah.
Live Update