Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.98.1
Tentang Memori Indah Mustafic Bersama Persija
27 Februari 2018 15:29 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:11 WIB

ADVERTISEMENT
Sewindu sudah Fahrudin Mustafic meninggalkan Indonesia. Pertama kali menjejakkan kaki di Tanah Air, penggawa Tampines Rovers ini membela Persija Jakarta .
ADVERTISEMENT
Menariknya, ketika berbicara mengenai tim berjuluk 'Macan Kemayoran', Mustafic teringat akan potongan nostalgia. Bersama tim Ibu Kota, 25 telah laga dilaluinya pada musim 2009/2010, ketika Persija masih dilatih oleh Benny Dollo.
Berposisi sebagai gelandang bertahan, sosok berpaspor Singapura ini berduet dengan pemain kawakan Persija seperti Salim Alaydrus dan Agus Indra Kurniawan. Tak hanya itu, ia sempat berduet dengan Firman Utina, yang saat itu masuk di putaran kedua. Dan, pada musim yang sama, Mustafic membantu Persija meraih tempat kelima di klasemen akhir.
"Saya punya satu musim yang indah bersama Persija, bermain di GBK (Stadion Utama Gelora Bung Karno) dengan dukungan suporter yang penuh sesak, luar biasa," ujar Mustafic.
Pemain yang telah membela Tampines sejak 2011 ini kemudian kembali teringat ketika dirinya bersama Persija berlaga melawan Arema FC. Dari penuturannya, ada lebih 90 ribu suporter datang menyesaki tribune penonton untuk menyaksikan kedua kesebelasan bertarung. Pada kesempatan itulah, Mustafic merasa dirinya dihargai.
ADVERTISEMENT
"Perlu Anda ketahui ketika sebuah tim sepak bola mendapat dukungan oleh para suporter yang datang menonton langsung itu adalah salah satu mimpi seorang pesepak bola. Saya sangat beruntung pernah berseragam Persija meski hanya satu musim. Untuk Anda penikmat sepak bola, kalian sangat beruntung memiliki suporter yang fanatik seperti di sini, luar biasa," kata Mustafic.
Penuturan Mustafic berbanding lurus dengan pelatih Tampines, Juergen Rabb. Pemilik nama terakhir sempat mengutarakan rasa antusias menjelang laga AFC Cup kontra Persija, Rabu (28/2/2018). Pasalnya, ketika Tampines berkompetisi di Singapura, tak banyak penonton yang hadir, bahkan cenderung sepi.
Namun, kenangan manis dengan The Jakmania, suporter Persija, harus diabaikan oleh Mustafic. Dia akan bersua mantan klubnya sebagai lawan. Mustafic juga tak ragu mengincar tripoin untuk dibawa pulang ke Singapura.
ADVERTISEMENT
"Kami sudah bersiap menghadapi pertandingan besok. Kami sudah melakukan persiapan dengan sangat baik," tuturnya.