Terungkap! Ini Ucapan Rasialis Juan Cala ke Mouctar Diakhaby

6 April 2021 19:13 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bek Valencia asal Prancis, Mouctar Diakhaby. Foto: MIGUEL RIOPA / AFP
zoom-in-whitePerbesar
Bek Valencia asal Prancis, Mouctar Diakhaby. Foto: MIGUEL RIOPA / AFP
ADVERTISEMENT
Ucapan rasialis yang diduga dilontarkan Juan Cala ke Mouctar Diakhaby terungkap lewat laporan wasit laga Cadiz vs Valencia, Minggu (4/4). Ucapan tersebut ditulis oleh wasit David Medie Jimenez yang memimpin laga itu.
ADVERTISEMENT
Laga itu sempat disetop pada babak pertama setelah Diakhaby menuduh Cala melakukan pelecehan rasialis kepada dirinya. Setelah itu, skuat Valencia memilih keluar dari lapangan.
Duel kemudian kembali bergulir. Valencia setuju untuk bermain lagi, sementara itu Diakhaby digantikan oleh Hugo Guillamon. Laga pun ditutup dengan kekalahan 1-2 Valencia.
"Di menit ke-29, saya menyetop pertandingan karena ada konfrontasi antara pemain dari kedua tim," tulis laporan Jimenez yang dilansir Marca.
"Pemain nomor 12 Valencia, Mouctar Diakhaby, setelah dihukum kartu kuning akibat konfrontasi itu bilang ke saya bahwa pemain nomor 16 Cadiz, Juan Torres Ruiz, memanggil dia, sebagaimana dia bilang, 'dia memanggil saya orang hitam sialan'."
"Kejadian ini tidak didengar oleh anggota tim ofisial yang mewasiti pertandingan," lanjut Jimenez.
Pertandingan Liga Spanyol antara Cadiz vs Valencia. Foto: Twitter/@Valencia cf
Setelah itu, Jimenez mengungkap bahwa laga kemudian dilanjutkan 24 menit setelah terhenti. Sebelum laga kembali bergulir, ada waktu lima menit pemanasan diberikan kepada masing-masing tim untuk menghindari cedera.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, Diakhaby juga mengunggah video untuk menjelaskan apa yang terjadi di lapangan. Dalam video berdurasi dua menit itu, Diakhby membenarkan bahwa Cala mengatakan orang hitam sialan.
"Kalian semua melihat reaksi saya atas ucapan yang harusnya tidak dikatakan di kehidupan normal atau bahkan di sepak bola, olahraga yang berdasarkan pada rasa hormat," ucap Diakhaby.
"Setelah itu saya dan tim memutuskan kembali ke ruang ganti. Setelah itu salah seorang pemain Cadiz datang ke ruang ganti dan bertanya apakah kami akan kembali ke lapangan kalau Cala meminta maaf. Kami menolak itu," tandasnya.
***