Timnas U-17 Tekuk Kuwait, Nova Evaluasi: Masih Mudah Hilang Bola

24 Oktober 2024 7:01 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Timnas Indonesia U-17 melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Timnas India U-17 saat pertandingan persahabatan internasional di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Bali, Minggu (25/8/2024). Foto: Fikri Yusuf/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Timnas Indonesia U-17 melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Timnas India U-17 saat pertandingan persahabatan internasional di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Bali, Minggu (25/8/2024). Foto: Fikri Yusuf/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Timnas U-17 Indonesia menang 1-0 atas Kuwait dalam matchday perdana Grup G Kualifikasi Piala Asia 2025 di Abdullah Al Khalifa Stadium, Rabu (23/10) malam WIB. Pelatih Nova Arianto menyorot hal yang harus dievaluasi.
ADVERTISEMENT
Gol tunggal Timnas U-17 lahir di menit 8. Berawal dari sepak pojok Zahaby Goly bola kemudian disundul Mathew Baker ke gawang.
Nova Arianto belum puas dengan kemenangan ini. Ia merasa ada hal yang perlu diperbaiki.
"Ya evaluasi memang pemain kelihatan kurang tenang di saat kita punya bola, masih mudah hilang bola, itu menjadi catatan besar saya termasuk bagaimana konsentrasi pemain di saat kita mendapat serangan dari lawan," terang Nova usai laga.
Pelatih Timnas Indonesia U-17 Nova Arianto (tengah) memberikan arahan kepada para pemainnya saat menghadapi Timnas India U-17 pada pertandingan persahabatan internasional leg 2 di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Bali, Selasa (27/8/2024). Foto: Nyoman Hendra Wibowo/ANTARA FOTO
"Bagaimana kita mengantisipasi serangan balik lawan itu masih catatan saya dan itu yang akan kita perbaiki dan semoga ke depannya lebih baik," tambahnya.
Tiga poin perdana menjadi modal berharga. Selanjutnya, pasukan Nova Arianto akan melawan Kepulauan Mariana Utara pada Jumat (25/10) malam WIB.
ADVERTISEMENT
Perlu dipahami bahwa ada 10 grup di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025. Grup A sampai C berisi 5 tim, Grup H hanya berisi 3 tim karena Lebanon mundur, sedangkan sisanya berisi 4 tim. Hanya juara dari setiap grup yang otomatis lolos ke putaran final.
Sementara, ada lima jatah lagi untuk runner up terbaik setiap grup. Jadi, total akan ada 15 negara yang lolos kualifikasi. Total akan ada 16 tim yang bertanding di putaran final, termasuk Arab Saudi selaku tuan rumah, di mana turnamen akan digelar pada 3-20 April 2025.