Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Tokoh Bonek: Ada Oknum yang Coba Bikin Rusuh di HUT Persebaya
18 Juni 2021 11:08 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Bonek dikabarkan terlibat kericuhan dengan kepolisian pada momen perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Persebaya Surabaya ke-94 di area Stadion Gelora 10 November, Tambaksari, Kamis malam (17/6) hingga Jumat dini hari (18/6) WIB. Salah satu tokoh suporter 'Bajul Ijo' pun menyampaikan pendapatnya terkait peristiwa itu.
ADVERTISEMENT
Husin Gozali, tokoh Green Nord (Bonek tribune utara), menyatakan sebenarnya suporter sudah dilarang hadir membuat kerumunan di area stadion. Namun, sejumlah Bonek secara inisiatif dan tanpa dikomando datang ke area stadion.
"Saya tidak ada di lokasi, tetapi kalau dari ceritanya [teman-teman di lapangan], kami kan memang tidak boleh melakukan aksi perayaan di area Gelora 10 November oleh pihak keamanan karena menghindari kerumunan karena memang masa pandemi," ujar Husin kepada kumparan, Jumat (18/6).
"Sebetulnya, tidak ada acara. Namun memang, pusat titik perayaan ulang tahun Persebaya memang biasanya di Gelora 10 November. Jadi, teman-teman spontan, sudah tradisi. Bonek tanpa dikomando ngumpul di sana, berjalan ngalir ke sana, untuk merayakan, cuma tak seramai biasanya karena memang ada imbauan di masa pandemi ini," lanjutnya.
Terkait pihak-pihak yang coba merusuh, Husin Gozali menyebut selalu ada oknum di setiap tahun perayaan HUT Persebaya. Oknum-oknum ini disebutnya suka berbuat kriminal dengan memanfaatkan situasi dan identitas Bonek.
ADVERTISEMENT
"Ada beberapa oknum yang tujuannya bukan untuk merayakan, tetapi untuk mengotori. Misalnya, mereka 'kerja' dengan memanfaatkan situasi; ada yang mencopet, merampas, dan melakukan tindakan kriminal. Mereka memanfaatkan nama Bonek," kata Husin.
"Itu yang kami khawatirkan. Setiap tahun memang ada oknum. Tujuannya bukan untuk merayakan anniversary [Persebaya], tetapi memanfaatkan momentum untuk itu [untuk berbuat rusuh dan kriminal]. Ini yang masih sulit kami deteksi dari siapa," lanjutnya.
Intinya, Husin mengatakan dirinya selaku tokoh Green Nord Bonek telah berkoordinasi dengan berbagai pihak agar tidak membuat kerumunan. Ia dan rekan-rekannya sudah coba melakukan imbauan ke Bonek lain, tetapi tetap ada yang tak bisa terjangkau.
"Kami ini berkoordinasi dengan siapa pun, baik dengan Bonek maupun pihak keamanan karena ingin mencegah penumpukan. Cuma mungkin karena ketidaktahuan teman-teman Bonek saja, makanya ada penyekatan oleh pihak keamanan karena ada yang berusaha masuk dari luar Surabaya di perbatasan kota," jelasnya.
ADVERTISEMENT
"Kalau saya, sih, mengimbau ke dalam internal kami di Green Nord, mengimbau memang merayakan dan mendukung Persebaya ke depannya secara sewajarnya. Saya imbau berkali-kali agar jangan bereuforia secara berlebihan di masa sulit ini," tandas Husin.
***