UEFA: Ligue 1 Bisa Berlanjut dengan Sistem Play-off

7 Juni 2020 19:36 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Canal+ dan Ligue 1. Foto: AFP/Charly Triballeau
zoom-in-whitePerbesar
Canal+ dan Ligue 1. Foto: AFP/Charly Triballeau
ADVERTISEMENT
Presiden UEFA, Aleksander Ceferin, buka suara terkait kelanjutan Ligue 1 2019-20. Dia menyarankan agar divisi tertinggi sepak bola Prancis tersebut berlanjut dengan sistem play-off.
ADVERTISEMENT
Ligue 1 sebetulnya sudah dihentikan sejak akhir April 2020 karena COVID-19. Paris Saint-Germain dinobatkan sebagai juara, lalu Marseille dan Rennes mendapat tempat di Liga Champions.
Namun, beberapa klub tak senang dengan keputusan tersebut. Salah satunya Lyon. Mereka menilai penghentian kompetisi musim ini terlalu buru-buru diputuskan.
Terlebih, Lyon merasa dirugikan. Gara-gara Ligue 1 berhenti dini, Lyon tak bisa bermain di kompetisi Eropa musim depan. Mereka tertahan di urutan ketujuh klasemen dengan koleksi 40 poin.
Amiens dan Toulouse juga bernasib seperti Lyon. Dua tim tersebut dirugikan karena dipaksa degradasi kendati Ligue 1 musim ini masih menyisakan 10 pertandingan lagi.
Para pemain Lyon merayakan kemenangan. Foto: FRANCK FIFE / AFP
Pada akhirnya, ketiga klub itu mengambil berbagai langkah agar penghentian kompetisi dibatalkan. Lyon bahkan siap menempuh jalur hukum jika keinginan mereka tak dikabulkan pemerintah.
ADVERTISEMENT
UEFA lantas menengahi pertikaian dengan memberi opsi soal kelanjutan liga. Selain format, mereka bahkan mengajukan tanggal. Namun, keputusan tetap di tangan otoritas terkait.
"Sebelumnya kami mesti bilang bahwa itu tugas federasi untuk memutuskan format kompetisi yang seperti apa, khususnya dengan mempertimbangkan kondisi dan tindakan pembatasan khusus oleh negara," kata Ceferin, dilansir Goal International.
"Keputusan otoritas Perancis untuk membatalkan musim diambil relatif dini. Namun, jika federasi dapat berkoordinasi dengan otoritas nasional, 2 Agustus 2020 akan menjadi tanggal yang tepat untuk mengakhiri kompetisi domestik," sambung Ceferin.
Ligue 1 adalah satu-satunya dari lima liga top Eropa yang menghentikan kompetisi. Bundesliga sudah bergulir pada 16 Mei, lalu La Liga, Premier League, dan Serie A menyusul pada Juni ini.
ADVERTISEMENT
====
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona. Yuk, bantu donasi atasi dampak corona.