UEFA Pastikan Piala Eropa pada 2021 Tetap Disebut Euro 2020

Trofi Piala Eropa. Foto: AFP/Paul Faith

Pandemi virus corona memaksa UEFA untuk memundurkan Piala Eropa 2020 ke 2021. Meski demikian, UEFA menegaskan bahwa Piala Eropa pada 2021 akan tetap disebut Euro 2020.

Pada 17 Maret lalu, UEFA sudah menentukan bahwa Euro 2020 akan digelar pada 11 Juni sampai 11 Juli 2021. Awalnya, Euro akan digelar pada 12 Juni sampai 12 Juli 2020, tetapi pandemi virus corona di Eropa memaksa UEFA untuk membuat penyesuaian.

Kendati begitu, Komite Eksekutif (Exco) UEFA dalam rapat pada Kamis (23/4/2020) malam WIB memutuskan bahwa Euro 2020 tak akan berubah nama menjadi Euro 2021.

Bola resmi Euro 2020, Adidas Uniforia. Foto: AFP/Christof Stache

Ada beberapa hal yang mendasari keputusan UEFA itu.

Yang pertama, UEFA ingin menjaga visi awal dari Euro 2020, yaitu merayakan 60 tahunnya Piala Eropa. Ya, Piala Eropa pertama kali digelar pada 1960 lalu dan segelintir penyesuaian sudah dibuat untuk merayakan itu. Salah satunya adalah dengan menggelar Euro 2020 tak hanya di satu negara.

Yang kedua, UEFA ingin Euro 2020 menjadi pengingat bagaimana dunia sepak bola bersatu melalui pandemi virus corona dan segala situasi sulit yang terjadi di 2020.

Yang ketiga, UEFA tak ingin memperbanyak sampah akibat pergantian nama. Begini, sudah banyak poster, spanduk, dan materi lainnya yang diproduksi untuk mempromosikan Euro 2020. Jika ada perubahan nama, materi-materi itu mesti dibuang dan diganti dengan yang baru.

Nah, yang menarik, ini bukan pertama kalinya UEFA mengumumkan bahwa Piala Eropa pada 2021 akan tetap disebut Euro 2020.

Pada akhir Maret lalu, UEFA sempat membuat pernyataan serupa. Namun, kala itu, UEFA meralat pernyataan tersebut dan menyatakan bahwa mereka belum mengambil keputusan apa pun soal nama Euro 2020.

***

Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona

Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.