Umuh Muchtar Dituduh Terima Persenan dari Pemain Persib

3 Agustus 2017 7:42 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:16 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemain baru Persib, Cole di Graha Persib (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Pemain baru Persib, Cole di Graha Persib (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
ADVERTISEMENT
Berakhir sudah petualangan Carlton Cole bersama Persib Bandung musim ini. Tentunya, tak ada yang menyangka perjalanan karier mantan bomber West Ham United ini bersama “Maung Bandung” selesai sedemikian cepatnya.
ADVERTISEMENT
Tak hanya itu, keberadaan Cole semenjak laga pembuka kompetisi pada April lalu juga seakan hanya menjadi penambah beban derita bagi buruknya performa Persib di putaran pertama ini. Cole pula yang dianggap menjadi salah satu faktor merosotnya penampilan Persib sejauh ini.
Ketika Persib membutuhkan kehadiran seorang striker, Cole tak mampu menjawabnya. Praktis, pemain 33 tahun ini hanya tampil dalam lima pertandingan dan tak pernah sekali pun tampil penuh selama 90 menit.
Cole hanya mencatatkan 267 menit bermain tanpa gol dan assist. Jangankan itu, pemain bertinggi 191 cm ini bahkan tercatat tak pernah melepaskan satu pun percobaan--baik melenceng maupun tepat sasaran.
Atas dasar itu, manajemen Persib memutuskan untuk mendepak Cole sejak putaran pertama berakhir. Laga tandang menghadapi Perseru Serui kemudian menjadi pertandingan terakhir Cole bersama Persib.
ADVERTISEMENT
Namun, Cole tak terima begitu saja dengan keputusan itu. Ia bersikukuh masih menjadi bagian dari “Pangeran Biru” dengan memiliki kontrak selama satu tahun.
Melalui Instagram-nya, Cole kemudian mengklarifikasi banyak hal. Akan tetapi, yang menjadi perhatian adalah bagaimana kesalnya Cole terhadap perilaku manajer Persib, Umuh Muchtar.
Cole menyebut Umuh tak pernah memberikan kesempatan kepadanya sejak pertama kali menginjakkan kaki di Bandung. Tuduhannya bahkan semakin serius manakala ia mengatakan bahwa Umuh mendapatkan persenan dari setiap pemain Persib yang dibawanya.
“Manajer (Umuh) tak membawa saya ke sini dan dia tak ingin saya bermain. Itulah yang terjadi,” ujar Cole kepada talkSPORT seperti dilansir Mirror.
“Saya dapat dukungan penuh dari manajemen tapi ada perang yang terjadi di klub ini yang saya terlibat di dalamnya. Dia (Umuh) ingin membawa pemainnya sendiri, sehingga dia mendapat persenan dari situ. Ada banyak hal yang terjadi di balik kejadian ini semua,” sambungnya.
ADVERTISEMENT
Cole menyatakan Faktor Umuh pula yang membuatnya tak mendapatkan kesempatan bermain. Umuh disebutnya memiliki otoritas terhadap dirinya apakah akan dimainkan atau tidak.
“Saya hanya menjadi starter dalam dua pertandingan dari 16 laga karena dia (Umuh) tak ingin memainkan saya,” katanya.
“Ini sangat politis tapi saya tetap ingin melanjutkan karier saya di sini bersama tim. Saya telah disalahkan atas segala hal. Manajer mencoba mendepak saya dari sini. Situasinya menjadi sulit karena satu orang. Tapi, saya akan menyelesaikannya,” pungkasnya.