Virus Corona: Aplaus dari Atletico Madrid dan Espanyol untuk para Petugas Medis

Aktivitas tim medis saat merawat pasien terjangkit virus corona. Foto: THE CENTRAL HOSPITAL OF WUHAN VIA WEIBO /via REUTERS

Spanyol mengunci diri selama 15 hari demi memerangi virus corona. Kebijakan lockdown itu mulai berlaku sejak Minggu (15/3/2020).

Semua orang mengambil peranannya. Publik mesti tinggal di rumah untuk menekan penyebaran virus corona. Sementara, para petugas medis berdiri di garda terdepan.

Not all heroes wear capes. Dua klub La Liga, Atletico Madrid dan Espanyol, memiliki cara masing-masing untuk memberikan salute kepada para pahlawan yang berwujud petugas medis tersebut.

Pada Selasa (17/3), Atletico mengunggah video berdurasi sekitar satu menit sebagai tanda hormat bagi para petugas medis.

Video itu memperlihatkan pemain-pemain Atletico, baik tim pria maupun wanita, yang bertepuk tangan. Tepuk tangan itulah yang menjadi aplaus bagi mereka yang berperang melawan virus corona di garda terdepan.

"Kami mendedikasikan momen indah ini untuk Anda semua yang menjaga kami di saat-saat sulit seperti ini," demikian bunyi pernyataan Atletico.

Nah, kalau Espanyol berbeda lagi. Hormat bagi para petugas kesehatan diekspresikan dengan menyalakan lampu berwarna putih di kandang Espanyol, Stadion RCDE, setiap malam. Warna putih itulah yang menjadi simbol bagi para petugas kesehatan.

Espanyol juga lantang mengimbau agar orang-orang tetap ada di rumah selama masa lockdown. Bagi Espanyol, semua orang memiliki tanggung jawabnya masing-masing untuk memerangi penyebaran virus corona.