Wasit Belgia vs Kanada di Piala Dunia Pernah Dihukum karena Pengaturan Skor

Pemain Kanada Alphonso Davies mendapat kartu kuning dari wasit Janny Sikazwe pada laga Belgia vs Kanada di Stadion Ahmad Bin Ali, Al Rayyan, Qatar, Rabu (23/11/2022). Foto: Molly Darlington/REUTERS

Wasit laga Piala Dunia 2022 antara Belgia vs Kanada, Kamis (24/11) pagi WIB, ternyata pernah terlibat dalam pengaturan skor. Wasit Janny Sikazwe tercatat pernah terlibat skandal itu pada semifinal Liga Champions Afrika 2018/19 antara Esperance melawan Primiero Agosto.

Diwartakan Daily Mail, kemenangan Esperance 4-2 dari Primiero Agosto kala itu dinodai karena adanya keberpihakan wasit dalam laga. Alhasil Konfenderasi Sepak Bola Afrika (CAF) pun menghukumnya dengan larangan memimpin laga lagi selama hampir dua bulan.

Pada kemenangan Belgia atas Kanada dengan skor 1-0, Sikazwe kembali membuat keputusan kontroversial. Timnas Kanada disebut paling dirugikan karena dua pelanggaran yang seharusnya berbuah penalti bagi Kanada tak dihiraukan oleh wasit asal Zambia itu.

"Dua penalti berikutnya jelas merupakan pelanggaran di dalam kotak yang diputuskan oleh wasit Sikazwe untuk tidak melihat melalui VAR. Namun, tayangan ulang membuktikan bahwa wasit seharusnya memberikan kedua penalti tersebut," tulis laporan Marca.

Pada awalnya wasit Janny Sikazwe dinilai sudah menjalankan tugas dengan baik sebab dengan jeli melihat pelanggaran di kotak penalti Belgia pada menit ke-11. Sayangnya, sepakan penalti Alphonse Davies masih bisa digagalkan Thibaut Courtois.

Namun selepas keputusan itu, Sikazwe tampak banyak mengambil kesalahan. Lantas setelahnya sejumlah kritik pun dilontarkan kepada pengadil lapangan tersebut.

Yannick Carrasco dari Belgia duel dengan Richie Laryea dari Kanada pada pertandingan Piala Dunia Qatar 2022 Grup F di Stadion Ahmad Bin Ali, Al Rayyan, Qatar. Foto: Siphiwe Sibeko/Reuters

Kritik tajam pun datang apalagi karena rekam jejak Sikazwe cukup buruk di masa lalu. Tak hanya pengaturan skor, Sikazwe juga pernah membuat keputusan aneh dengan mengakhiri sebuah laga padahal waktu normal belum usai.

"Dia sudah disanksi karena insiden menyedihkan yang terjadi selama pertandingan 2018 antara Tunisia dan Mali. Apa yang dia lakukan dalam permainan hari ini [Belgia vs Kanada] tidak ada artinya dibandingkan dengan apa yang dia lakukan saat itu," lanjut laporan Marca.

Wasit Zambia Janny Sikazwe menunjukkan kartu kuning kepada pemain. Foto: Gabriel Bouys / AFP

"Pada kasus lainnya, wasit Sikazwe juga pernah mengakhiri pertandingan pada menit ke-85. Sikazwe juga disebut menolak meninjau VAR kala ada pelanggaran yang berpotensi kartu merah," imbuhnya.

Menyoal pengalaman, Sikazwe sebetulnya sudah memimpin laga Piala Dunia sejak 2018 silam. Waktu itu, Sikazwe telah mengadili dua laga yakni Belgia vs Panama dan Jepang vs Polandia.