Lieke Martens Percaya Diri Belanda Bisa Rengkuh Trofi Piala Dunia Wanita 2023

Jackie Groenen (kiri) merayakan kelolosan Belanda bersama Lieke Martens. Foto: Reuters/Benoit Tissier

Pemain Timnas Sepak Bola Wanita Belanda, Lieke Martens, memiliki kepercayaan diri yang tinggi untuk bisa membawa timnasnya memenangi Piala Dunia Wanita 2023. Penggawa Paris Saint-Germain (PSG) Wanita itu pun siap mengantar Belanda membawa pulang trofi tersebut untuk pertama kalinya dalam sejarah.

Menurutnya, dengan memenangkan Piala Dunia Wanita barulah lemari trofinya akan lengkap. Pemain 30 tahun itu pun siap bertarung mati-matian demi membawa pulang trofi turnamen wanita antarbangsa tersebut.

“Ya, kami bermimpi tentang itu. Dan saya pikir sangat baik jika terus berusaha mewujudkan mimpi itu,” tutur Martens dikutip dari The Guardian.

“Jika kami menang (Piala Dunia), itu akan lengkap. Saya akan memenangkan semua yang pernah saya impikan untuk menang. Ini akan menjadi tantangan yang sulit, tetapi tidak ada yang mustahil. Saya akan memberikan semua yang saya bisa untuk mempersiapkan diri sebaik mungkin. Saya juga percaya pada tim ini. Saya hanya berharap kita bisa melangkah jauh,” lanjut Martens.

Lieke Martens merupakan salah satu pilar kunci dibalik kesuksesan Leeuwinnen merengkuh EURO 2017 lalu. Di turnamen tersebut, ia juga dinobatkan sebagai pemain terbaik berkat performa apiknya.

Usai memenangkan EURO 2017, Martens berujar bahwa harapan orang-orang terhadap Timnas Wanita Belanda meningkat. Tak sedikit yang menginginkan Belanda mampu berprestasi lebih tinggi dari pada itu.

“Tiba-tiba, setelah memenangkan EURO, orang berharap banyak dari kami. Saya pikir kami bisa menghadapinya dengan baik sebagai sebuah tim. Kami perlahan-lahan tumbuh dan kami masih bisa menghadapinya,” tutur Martens.

“Orang-orang mengharapkan kami untuk selalu dapat memperebutkan hadiah utama, dan kami telah memberikan standar itu kepada diri kami sendiri. Karakter dalam tim sudah kembali dan mungkin kami bisa mencapai sesuatu yang indah lagi di Piala Dunia ini,” sambungnya.

Timnas Belanda ke semifinal Piala Dunia Wanita 2019. Foto: Philippe HUGUEN / AFP

Di ajang Piala Dunia Wanita, Belanda terbilang masih pendatang baru. Mereka baru ikut serta dalam dua edisi terakhir. Namun, Leeuwinnen mampu tampil fantastis pada edisi keduanya dan keluar menjadi runner-up pada 2019 silam.

Kehebatan Belanda kala itu tak lepas dari tangan magis sang eks pelatih, Sarina Wiegman. Akan tetapi, Wiegman meninggalkan Belanda tahun 2021 lalu dan membesut Inggris. Sejak saat itulah Lieke Martens cs mengalami penurunan performa.

Posisi Wiegman lalu digantikan oleh Mark Parsons. Tapi, juru taktik asal Inggris itu tak bisa berbuat banyak dan gagal mendongkrak performa Belanda. Bahkan, Belanda harus tersingkir pada babak perempat final pada EURO 2022 lalu.

Kini, Belanda diarsiteki oleh Andries Jonker yang juga sempat menjadi pelatih interim pada 2001 silam. Sayangnya, Leeuwinnen tak akan diperkuat salah satu bomber andalannya, yakni Vivienne Miedema yang harus menepi karena cedera. Kendati demikian, Lieke Martens tetap percaya bahwa Belanda masih bisa tampil apik tanpa kehadiran Miedema.

“Dengan pemain baru di tim dan pemain berpengalaman kami, saya pikir kami memiliki perpaduan yang apik. Ada banyak pemain berkualitas di tim ini. Saya harap Piala Dunia ini bisa menjadi turnamen yang sangat spesial bagi kami,” tandas pemain terbaik Wanita 2017 tersebut.

Belanda tergabung dengan grup E pada Piala Dunia Wanita bersama Portugal, Amerika Serikat, dan Vietnam. Lieke Martens cs akan memulai langkahnya di turnamen tersebut dengan menghadapi Portugal pada 23 Juli di Stadion Forsyth Barr, Selandia Baru.