Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
4 Makanan Khas Banjarmasin dengan Nama Aneh yang Sulit Diucapkan
21 November 2018 15:08 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:05 WIB
ADVERTISEMENT
Tak hanya kental dengan kekayaan alam serta budayanya, Banjarmasin memiliki segudang makanan khas yang terkenal lezat dan menggugah selera. Sebut saja soto Banjar, makanan khas Banjarmasin yang terdiri dari potongan telur, ayam suwir, serta kombinasi lontong ini menjadi salah satu hidangan yang patut dicoba saat berkunjung ke Banjarmasin.
ADVERTISEMENT
Selain soto banjar, ternyata ada beragam makanan khas Banjarmasin lain yang terkenal lezat dan juga gurih. Menariknya, dari sederet makanan khas itu ada beberapa yang sulit untuk diucapkan. Ingin tahu apa saja? Simak ulasannya berikut ini.
1. Gangan Humbut
Makanan khas Banjarmasin yang satu ini memang sulit untuk disebutkan. Dalam bahasa Banjar, gangan memiliki arti 'sayur' sedangkan humbut berarti 'rebung atau tunas pohon kelapa'.
Nah, humbut ini biasanya dicampur dengan waluh (labu kuning), kacang panjang, ebi kering, dan beragam bumbu lain yang diberi kuah santan. Rasanya yang segar dan juga gurih, cocok dipadukan dengan ikan dan sambal.
2. Pakasam Barabai
Pakasam atau jukut merupakan makanan khas dari Suku Banjar. Pakasam sendiri biasanya berbahan dasar ikan yang diasinkan melalui proses fermentasi dengan garam. Setelah itu, ikan akan ditaburi dengan samu atau sejenis beras sangrai.
ADVERTISEMENT
Penyajian ikan ini cukup beragam, ada yang digoreng atau dipepes dengan kelapa parut. Tak hanya itu, ikan yang digunakan juga bisa beragam, namun yang paling banyak dipakai adalah sepat, papuyu dan haruan (ikan gabus).
Hidangan ini paling lezat jika disantap dengan nasi hangat dan sambal.
3. Cacapan Asam
Cacapan asam merupakan sejenis acar dari Banjarmasin. Biasanya hidangan ini terdiri dari irisan bawang merah, cabai rawit, buah-buahan, asam jawa, garam, bumbu penyedap, terasi bakar, dan sedikit air. Nah, semua bahan itu dicampurkan hingga menghasilkan cita rasa asam, asin, dan juga pedas.
Cacapan asam sendiri biasanya disandingkan atau dicelupkan ke dalam ikan bakar, ikan goreng, atau ikan asin.
4. Iwak Sapat Karing
Kalau kamu pernah berkunjung ke Banjarmasin, pasti pernah mencoba kuliner yang satu ini. Iwak sapat kering merupakan olahan ikan sepat kering yang dimasak dengan bumbu-bumbu khas. Teksturnya yang tipis dan tak berlemak, membuat rasanya nikmat dan gurih saat disantap. Nah, karena olahan ini tidak mengandung lemak sehingga cocok dijadikan cemilan bagi kamu yang sedang diet. Selain dijadikan camilan, olahan ikan ini juga sering disantap dengan nasi hangat dan sambal.
ADVERTISEMENT
Itulah empat makanan khas Banjarmasin dengan nama yang sulit diucapkan, Kalau menurutmu mana nama yang paling sulit diucapkan?