6 Makanan Pahit yang Justru Kaya Manfaat

25 Juni 2019 18:14 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Kale Foto: Shutterstock/SEEDJAN
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Kale Foto: Shutterstock/SEEDJAN
ADVERTISEMENT
Makanan manis dan gurih banyak digemari karena rasanya yang bikin nagih. Sebaliknya, makanan pahit justru banyak dihindari karena dianggap tidak enak di lidah.
ADVERTISEMENT
Padahal ada beberapa jenis makanan pahit yang kaya nutrisi dan baik untuk kesehatan tubuh, lho. Seperti bisa meningkatkan penglihatan mata, usus, hati, hingga mencegah berbagai penyakit.
Makanan apa sajakah yang dimaksud? Berikut kumparan rangkum untuk kamu.
1. Pare
ilustrasi pare Foto: dok.pixabay
Pare atau peria adalah salah satu sayuran yang dikenal memiliki rasa pahit. Meski begitu, sayuran yang masuk dalam famili Cucurbitaceae ini bagus untuk kesehatan, karena dikemas dengan beragam nutrisi dan vitamin. Misalnya vitamin A, C, kalium, dan folat yang bisa meningkatkan kesehatan kulit, penglihatan dan mencegah kerusakan sel.
Selain itu, pare juga dikenal kaya antioksidan yang bisa mencegah serangan radikal bebas, hingga menurunkan risiko terserang penyakit jantung dan diabetes.
Agar rasanya tidak terlalu pahit, cobalah olah pare dengan cara dimasak bersama minyak zaitun atau dijadikan jus.
ADVERTISEMENT
2. Kale
Manfaat kale untuk perawatan kecantikan. Foto: Shutterstock
Kalau kamu penggemar salad, tentu hafal, dong, dengan kale? Kale merupakan jenis sayuran berdaun hijau, yang masih tergolong dalam keluarga kubis. Seperti; brokoli, kembang kol, dan sawi.
Meski rasanya pahit, kale ternyata dipenuhi antioksidan seperti quercetin dan kaempferol yang bisa mencegah kanker dan penuaan. Selain itu, kale juga bisa mendetoks tubuh dan memerangi pertumbuhan tumor.
Kamu bisa mengkonsumsi kale dengan cara direbus, atau dijadikan salad kemudian ditambahkan lemon untuk menghindari rasa pahitnya.
3. Dandelion
Ilustrasi Daun Dandelion Foto: Shutterstock/Elena Elisseeva
Bukan hanya biasa dijadikan sebagai tanaman hias, dandelion ternyata juga biasa dikonsumsi sebagai obat herbal. Bagian daun pada bunga ini dipercaya mengandung segudang nutrisi yang baik untuk kesehatan tubuh. Dandelion bisa menjaga kadar gula darah pada penyakit diabetes tipe-2, mengatasi sakit perut, hingga meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
ADVERTISEMENT
Untuk mengatasi rasa pahit pada bagian daun dandelion, kamu bisa menambahkan nanas agar rasanya lebih segar.
4. Kulit jeruk
Kulit Jeruk Foto: pixabay
Saat mengkonsumsi jeruk, banyak dari kita pasti membuang kulitnya. Padahal, bagian ini justru bermanfaat karena mengandung antioksidan flavonoid yaitu hesperidin dan naringin.
Menurut sebuah studi, kedua jenis antioksidan itu penting untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh guna menghindari berbagai penyakit.
Kalau kamu bingung bagaimana cara mengkonsumsinya. Cobalah parut bagian kulit jeruk lalu tambahkan kepada makanan atau minuman. Selain menawarkan berbagai manfaat bagi tubuh, aroma khas yang dihasilkan dari kulit jeruk ini juga bisa menambah cita rasa pada hidangan.
5. Terong
Tips memilih dan mengolah terong Foto: Thinkstock
Sayuran yang memilki warna ungu ini juga dikenal memiliki rasa pahit. Meski begitu, terong tinggi serat sehingga bagus untuk menurunkan berat badan dan mengontrol gula darah.
ADVERTISEMENT
Ada banyak cara dalam mengolah terong agar rasanya semakin lezat. Kamu bisa membuatnya menjadi terong krispi atau terong balado. Dijamin bikin ketagihan.
6. Teh hijau
Teh Hijau Foto: pixabay
Teh hijau adalah salah satu jenis teh yang memiliki rasa pahit alami. Kabarnya, rasa pahit tersebut berasal dari kandungan katekin dan polifenol yang kuat, terutama epigallocatechin-3-gallate (EGCG).
Khasiat di balik teh hijau juga tidak main-main. Mulai dari bertindak sebagai antioksidan serta antiradang yang bantu memerangi serangan radikal bebas, hingga menurunkan risiko penyakit jantung.