7 Khasiat di Balik Mungilnya Biji Wijen

27 Mei 2018 7:49 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Minyak wijen. (Foto: Pixabay)
zoom-in-whitePerbesar
Minyak wijen. (Foto: Pixabay)
ADVERTISEMENT
Memiliki bentuk mungil serta tekstur yang renyah, biji wijen kerap dimanfaatkan sebagai taburan pada berbagai olahan masakan, misalnya roti dan jajanan tradisional. Tak hanya menambah tekstur, biji wijen juga akan meningkatkan aroma dan menambah cita rasa pada masakan.
ADVERTISEMENT
Ternyata, di balik bentuknya yang sangat mungil, biji wijen mengandung sederet manfaat yang sangat baik bagi kesehatan, lho. Siapa sangka, biji-bijian ini kaya akan berbagai mineral dan komponen yang dapat mencegah kita terkena paparan radiasi.
Kira-kira, manfaat kesehatan apalagi yang akan kita dapatkan saat mengonsumsi biji wijen? Dilansir Organic Facts, berikut ulasannya:
1. Menurunkan tekanan darah tinggi
Ilustrasi hipertensi. (Foto: rawpixel via Pixabay)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi hipertensi. (Foto: rawpixel via Pixabay)
Minyak alami pada biji wijen telah lama diketahui memiliki fungsi untuk mengurangi ketegangan pada otot di sistim kardiovascular. Selain itu, wijen juga kaya akan kandungan magnesium yang dapat membantu menurunkan tekanan darah.
2. Meningkatkan kesehatan tulang
Tulang yang sehat. (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Tulang yang sehat. (Foto: Thinkstock)
Wijen memiliki kandungan mineral yang baik bagi kesehatan tulang. Ya, berbagai mineral seperti zinc, kalsium, dan fosfor yang ada di dalam biji wijen ini berperan untuk membentuk jaringan tulang baru dan memperkuat tulang, sehingga dapat mencegah terjadinya penyakit seperti osteoporosis.
ADVERTISEMENT
3. Melancarkan pencernaan
Melancarkan sistem pencernaan (Foto: Pixabay)
zoom-in-whitePerbesar
Melancarkan sistem pencernaan (Foto: Pixabay)
Di balik bentuknya yang mungil, biji wijen ternyata kaya akan serat, lho. Karenanya, mengkonsumsi jenis biji-bijian ini dapat membantu meningkatkan gerakan peristaltik pada usus, sehingga proses mencerna makanan menjadi lebih lancar. Dengan begitu, berbagai masalah pencernaan seperti diare atau konstipasi dapat dicegah dengan menyantap biji wijen secara rutin.
4. Melindungi dari radiasi
Ilustrasi kanker payudara. (Foto: Pexels)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi kanker payudara. (Foto: Pexels)
Salah satu manfaat yang cukup besar dari biji wijen adalah melindungi tubuh kita dari radiasi. Komponen sesamol yang dimiliki oleh biji wijen memiliki fungsi untuk melindungi DNA dari bahaya radiasi yang ada di sekitar kita. Dengan adanya perlindungan terhadap DNA, kita akan terhindar dari penyakit kanker yang disebabkan karena adanya mutasi sel tubuh.
5. Meningkatkan kesehatan mulut
Ilustrasi mulut kering (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi mulut kering (Foto: Thinkstock)
Proses mengunyah biji wijen ternyata memiliki pengaruh dalam meningkatkan kesehatan mulut, lho. Kandungan minyak pada biji wijen dapat berperan sebagai antibakterial yang ampuh dalam membasmi bakteri di dalam mulut. Selain itu, minyak pada biji wijen juga efektif dalam mengurangi kehadiran bakteri Streptococcus yang dapat menyebabkan gigi berlubang.
ADVERTISEMENT
6. Perawatan kulit dan rambut
Rambut sehat. (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Rambut sehat. (Foto: Thinkstock)
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, biji wijen kaya akan mineral zinc. Jenis mineral ini berperan penting dalam pembentukan kolagen kulit yang dapat memperkuat jaringan kulit dan rambut. Bahkan, minyak biji wijen dapat mengurangi dan menyamarkan tanda-tanda penuaan dini pada kulit, seperti garis atau flek hitam di wajah.
7. Meningkatkan fungsi metabolisme
Meningkatkan metabolisme (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Meningkatkan metabolisme (Foto: Thinkstock)
Biji wijen mengandung kadar protein tinggi, dan akan diserap oleh tubuh lalu didistribusikan ke bagian-bagian tubuh yang membutuhkan kandungan protein. Protein tersebut nantinya akan berperan untuk meningkatkan energi, pertumbuhan sel tubuh yang sehat, hingga meningkatkan fungsi metabolisme.