7 Kuliner Langka yang Cuma Ada di Glodok

Rujak Shanghai dan Mipan di Glodok, Jakarta. (Foto: Instagram: @cravingyuk & @livia_winata)

Daerah pecinan Glodok, Jakarta Barat, memang sudah sejak lama menjadi salah satu lokasi wisata kuliner yang banyak dikunjungi karena makanan uniknya. Di tempat yang juga dikenal sebagai pusat elektronik ini kamu bisa menemukan mulai dari es kopi segar hingga makanan langka yang hanya ada di daerah tersebut.

Tak heran, jika banyak orang ketagihan untuk berkulineran ria atau sekadar jalan-jalan di sekitaran Glodok. Karena di Glodok sendiri masih terdapat bangunan-bangunan bersejarah yang bisa dikunjungi untuk dijadikan tempat wisata. Meski pada tahun 1972, Glodok sempat dirubuhkan dan dibangun kembali sehingga tampilanya lebih menarik.

Selain tempatnya yang menarik, jika berada di Glodok juga jangan lupa untuk mencicipi sederet kuliner lezat dan langka. Apa saja? Yuk, simak rangkumannya yang kumparanFOOD hadirkan khusus untuk kamu.

1. Rujak shanghai

Rujak shanghai encim (Foto: Instagram: @miss_nidy)

Kuliner langka pertama yang hanya bisa kamu temukan di Glodok adalah rujak shanghai. Meski namanya rujak shanghai bukan berarti makanan satu ini berasal dari Negeri Tirai Bambu tersebut, ya. Kuliner legendaris yang sudah ada sejak tahun 1950 itu dahulunya dijajakan di depan Bioskop Shanghai yang saat ini berganti nama menjadi Bioskop Asia. Kondisi warung tempat pemiliknya yakni Encim pun hingga kini tak banyak mengalami perubahan.

Jika biasanya rujak terdiri dari potongan buah-buahan saja, rujak shanghai ini juga dilengkapi sayuran rebus seperti kangkung, lobak dan timun. Uniknya lagi, rujak shanghai menggunakan juhi (cumi besar) dan potongan ubur-ubur yang kenyal. Yang kemudian diberi kucuran kecap asin, saus sambal, saus tomat, bawang putih halus, saus merah kental dan taburan kacang tanah yang sudah dihaluskan.

Untuk mencicipi seporsi rujak shanghai siapkan uang Rp 35 ribu, ya. Selain rujak shangai, di sini juga menjual rujak juhi yang terdiri dari mi kuning, potongan kentang, tahu, daun selada dan timun yang dihargai berkisar Rp 20 ribu. Jika kamu penasaran, kamu bisa langsung menyambangi Rujak Shanghai Encim yang berada di daerah Pancoran Glodok, tempatnya sederet dengan Gedung Gloria.

2. Mipan

Mipan (Foto: Instagram: @sannysusanto)

Mungkin makanan yang satu ini sedikit asing untuk kamu. Soalnya, memang kudapan bertekstur kenyal itu termasuk makanan langka yang bisa kamu temukan di Pancoran, Glodok. Mipan atau yang juga dikenal dengan nama mikopan adalah kue berbahan tepung beras dan air khi (air abu batang padi) yang mirip dengan kue tradisional nagasari. Kue bercita rasa hambar ini disajikan bersama siraman kuah gula merah dan bawang putih goreng.

Penyajiannya yang tampak sederhana tersebut ketika dicecap akan menghasilkan rasa kenyal, manis dan gurih bawang putih. Seporsi kue yang dicetak dengan mangkuk aluminium foil itu dihargai Rp 7.000 saja per porsinya, murah ya?

3. Cong fan

Cong fan (Foto: Instagram: @willy_tantra)

Cong fan atau yang dinamakan juga ci cong fan adalah penganan khas Medan. Makanan kenyal mirip kwetiau ini disajikan dengan bentuk lembaran-lembaran tipis yang terbuat dari campuran tepung beras dan tang mien--tepung pati gandum yang lebih putih dan halus.

Berbeda dengan sajian di restoran Chinese food, cong fan di Glodok dijual menggunakan gerobak yang disajikan dengan cara digunting memanjang kemudian diberi kecap asin, sambal dan taburan bawang goreng yang banyak. Dibungkus dengan plastik mika, cong fan dihargai Rp 10 ribu per porsinya.

4. Cempedak goreng

Cempedak Cik Lina (Foto: Instagram: @cik_lina_cempedak)

Jika biasanya abang-abang gorengan pinggir jalan hanya menyajikan pisang atau ubi goreng sebagai pilihan camilan manisnya, di Glodok kamu bisa menemukan cempedak goreng. Dihargai Rp 12.500 per buahnya, gorengan musiman ini bisa kamu temukan di warung yang berada di Gang Kalimati. Di jalan setapak tersebut pemiliknya, Lina atau yang akrab disapa Cik Lina menjual cempedak goreng yang terkenal manis.

Sudah ada sejak tahun 1990-an, Cempedak Cik Lina juga disukai karena ukuran gorengannya yang besar dan bisa bikin puas perut. Buah mirip nangka ini memiliki cita rasa dan wangi khas yang lebih manis serta legit.

5. Kopi Es Tak Kie

Kopi Es Tak Kie (Foto: Safira Maharani/ kumparan)

Salah satu kedai yang wajib kamu kunjungi saat berada di kawasan Glodok adalah kedai Kopi Es Tak Kie. Sesuai namanya, kedai ini menawarkan beragam kopi klasik yang siap menyegarkan tenggorokan setelah berkeliling di kampung China. Tak hanya kopi hitam, di sini kamu juga bisa memesan kopi susu hangat maupun dingin.

Untuk bisa mencicipi kopi legendaris tersebut, siapkan uang Rp 15 ribu untuk kopi panas, dan Rp 17 ribu untuk kopi susu dengan pilihan panas atau dingin. Untuk pendamping saat meneguk secangkir kopinya, disediakan juga makanan seperti mi, nasi tim, nasi campur babi, dan lain sebagainya.

6. Mie kangkung Si Jangkung

Mie kangkung Si Jangkung (Foto: Instagram: @tante.makan)

Salah satu tempat yang menjual makanan halal di Gang Gloria adalah Mie Kangkung Si Jangkung. Tepat berada di ujung gang tersebut, tempat makan ini menawarkan semangkuk mi kuning yang berisi kangkung rebus, taoge, udang, potongan ayam melimpah, dan siraman kuah kaldu yang kental yang kecokelatan.

Selain menyuguhkan banyak isian, rasa dari semangkuk mi ini benar-benar gurih yang berpadu dengan kenyalnya mi dan renyahnya kangkung rebus. Nah, jika kamu mencicipi hidangan ini, jangan lupa tambahkan sedikit sambal dan perasan jeruk nipis agar rasanya semakin menggugah. Semangkuk mi kangkung ini dibanderol dengan harga Rp 30 ribu per porsinya.

7. Pioh tauco

Pioh (Foto: Instagram: @v.hanny.s)

Selain langka, makanan ini juga masuk dalam kategori makanan unik. Bernama pioh, makanan berkuah kaldu tersebut berisi potongan daging penyu atau bulus. Disajikan dalam dua pilihan kuah yakni pioh tauco dan tim makanan ini dihargai sekitar Rp 50 ribu per mangkuknya. Harganya cukup menguras kantong lantaran daging bulus termasuk susah untuk didapatkan.

Pioh ini bisa kamu temukan di Gang Gloria yang juga bisa dinikmati sambil menyeruput secangkir kopi segar di kedai Kopi Es Tak Kie. Bukan tanpa alasan, rupanya mengkonsumsi daging penyu atau bulus dipercaya dapat mengencangkan kulit dan payudara, lho.