Begini Alasan Food Court Selalu Menempati Lantai Paling Atas di Mal

22 November 2022 8:03 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi food court Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi food court Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Tak hanya berbelanja, banyak dari kamu juga cenderung mendatangi mal untuk mencicipi kuliner yang tersedia di food court. Selain terkenal akan keragaman makanannya, food court juga menawarkan harga santapan yang ramah di kantong para pengunjung.
ADVERTISEMENT
Kendati demikian, pernahkah kamu menyadari dan bertanya, kenapa food court hampir selalu menempati lantai paling atas sebuah mal? Padahal, food court yang merupakan sebuah area dengan berbagai gerai penjual makanan, terlihat sah-sah saja bila ditempatkan di lantai bawah sebuah mal, ya.
Ternyata, mengutip Times of India, terdapat beberapa hal yang menjadi pertimbangan penempatan area food court, hingga hampir selalu berada di lantai atas sebuah mal, lho. Kira-kira alasannya apa saja, ya? Daripada penasaran, yuk simak informasinya di bawah:

1. Agar outlet lain terlihat

Ilustrasi food court. Foto: Luthfa Nurridha/kumparan
Makanan mempunyai daya tarik yang begitu tinggi bagi banyak orang. Tak jarang, banyak dari kamu memasuki mal hanya untuk pergi ke food court dan tentu saja akan mengabaikan berbagai outlet lainnya.
Oleh karena itu, food court akan ditempatkan di lantai paling atas untuk sedikit memaksa para pengunjung melihat-lihat terlebih dahulu berbagai merek yang dijual oleh outlet lainnya. Dengan begitu, meskipun pengunjung hanya bertujuan untuk pergi ke food court, tetapi secara tidak langsung telah melihat berbagai produk lainnya ketika akan menuju lantai paling atas.
ADVERTISEMENT

2. Luas ruangan food court

Ilustrasi food court. Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
Kalau kamu perhatikan, food court selalu memiliki area yang begitu luas. Bahkan, tidak berlebihan bila menyebut satu lantai, hanya akan diisi oleh gerai-gerai makanan saja. Selain itu, setiap gerai yang berada di area food court pun memerlukan meja dan kursi untuk menunjang kelancaran bisnis makanannya.
Terlebih, jika ditambah dengan berbagai inventaris setiap gerai, maka food court memanglah membutuhkan ruangan yang begitu luas. Hal inilah yang menjadi alasan, mengapa area khusus makan tersebut, membutuhkan satu lantai penuh untuk menjual berbagai makanan. Oleh karena itu, food court tidak mungkin menyatu dengan lantai bawah, yang juga menjual berbagai produk, seperti pakaian.

3. Mencegah distraksi

Ilustrasi antrean di food court Foto: Shutter Stock
Menurut ilmu perilaku manusia, makanan menjadi salah satu hal yang dapat mengganggu fokus pikiran kamu. Jika food court ditempatkan di lantai bawah mal bersama dengan outlet lainnya, maka kamu akan merasa terdistraksi dan tidak bisa berkonsentrasi untuk berbelanja di sebuah toko. Hal ini tentu akan memberikan dampak pada menurunnya intensitas belanja para pengunjung.
ADVERTISEMENT

4. Menjaga estetika ruangan

Suasana Food Court di Jakarta. Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
Seperti yang sudah dijelaskan, bahwa food court memerlukan area yang luas untuk menyimpan berbagai perlengkapan; mulai dari alat dapur, hingga meja dan kursi. Oleh karena itu, bisa dibayangkan betapa ruwet dan penuhnya satu lantai, bila disatukan antara tempat makan dengan outlet belanja lainnya, bukan?

5. Strategi marketing

Suasana Food Court di Jakarta. Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
Alasan ini akan berlaku bagi kamu yang hobi main ke mal untuk berbelanja berbagai kebutuhan, atau hanya untuk jalan-jalan saja. Setelah lelah memutari mal dari lantai bawah hingga atas, maka besar kemungkinan perut kamu akan meronta-ronta meminta diberi asupan makanan.
Oleh karena itu, ketika pengunjung mulai kehilangan energi, food court akan menjadi jawaban yang tepat bagi rasa lapar kamu. Hal ini dikarenakan, area tersebut menjual berbagai macam kuliner, dan dengan kondisi perut kosong, maka tingkat konsumsi pelanggan mengenai makanan pun akan meningkat cukup drastis.
ADVERTISEMENT

6. Lebih aman

Food court. Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
Alasan terakhir mengapa penempatan food court begitu ideal di lantai paling atas sebuah mal, adalah demi keselamatan. Ya, dapur, tempat para koki mengolah dan memasak berbagai makanan memanglah rentan terjadi kejadian yang tidak diinginkan, khususnya kebakaran.
Oleh karena itu, penempatan puluhan gerai makanan di lantai paling atas dinilai dapat mempermudah proses evakuasi bila terjadi kebakaran. Selain itu, dengan lokasinya yang berada di lantai paling atas, proses pembuangan limbah asap dari dapur food court juga lebih mudah dilakukan.
Nah, itulah enam alasan mengapa food court hampir selalu berada di lantai paling atas sebuah mal. Ternyata, penempatan area makan tersebut tidak sembarangan, ya. Tapi, kalau kamu sendiri, tipe yang suka langsung menuju food court untuk makan, atau harus berkeliling semua lantai mal dahulu agar lapar?
ADVERTISEMENT
Penulis: Riad Nur Hikmah