Belanja di Supermarket Bisa Ubah Pola Hidup Lebih Sehat? Begini Saran Ahli

4 April 2022 12:04 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi belanja di supermarket. Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi belanja di supermarket. Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
ADVERTISEMENT
Belanja untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari memang harus selektif, terlebih kita masih dalam situasi pandemi COVID-19. Namun, terkadang mungkin dalam mencari makanan kita masih suka memilih bahan atau produk yang kurang baik untuk kesehatan. Tetapi, ada studi baru yang mengatakan kalau berbelanja di supermarket dapat meningkatkan minat kamu untuk mengonsumsi makanan yang sehat. Hmm, bagaimana bisa, ya?
ADVERTISEMENT
Mengutip NDTV Food, berdasarkan penelitian, penempatan supermarket dengan rak-rak terpisah mendorong orang untuk melakukan pola hidup yang sehat. Ini karena barang atau bahan yang kurang sehat, serta makanan sehat terletak secara terpisah, sehingga mendorong masyarakat untuk membeli yang lebih sehat.
Terdapat dua studi yang ditemukan oleh Camren Piernas dan rekannya dari Universitas Oxford. Dalam studi pertama, para peneliti melakukan survei di tiga supermarket besar Inggris. Di mana mereka mempelajari perilaku manusia berdasarkan ketersediaan produk, penempatan, promosi, dan penandaan produk sehat.
"Mereka menemukan bahwa meningkatkan persediaan bahan yang sehat dalam suatu kategori dikaitkan dengan perubahan signifikan dalam pembelian konsumen," menurut laporan studi tersebut.
Ilustrasi ke supermarket. Foto: Shutterstock
Selanjutnya, studi yang kedua melakukan survei pada orang-orang dengan meniadakan cokelat dan permen dari spot-spot tertentu di supermarket Inggris.
ADVERTISEMENT
Penelitian ini dilakukan selama tujuh minggu menjelang Hari Paskah. "Para peneliti menemukan peningkatan musiman yang dalam penjualan gula-gula (makanan manis); unit penjualan gula-gula meningkat 18 persen di toko kontrol selama periode pra-Paskah tetapi hanya 5 persen di toko kecil," menurut penelitian itu.
Dengan itu, pembeli di toko-toko kecil akhirnya akan menambahkan lebih banyak makanan tidak sehat untuk dibeli. Berkat penelitian ini, akhirnya dapat membantu badan atau administrasi pemerintah untuk membentuk pola makan konsumen yang lebih meningkatkan kesehatan mereka secara keseluruhan.
Hmm, menarik juga, ya penelitiannya? Kira-kira di Indonesia bisa enggak, ya diberlakukan peraturan seperti ini? Agar kamu lebih teratur dan sehat dalam menjaga pola makan sehari-hari.
Penulis: Ade Naura Intania
ADVERTISEMENT