Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Bersantap di Restoran ala Mediterania dengan Pemandangan Danau di Tengah Jakarta
23 November 2022 12:06 WIB
·
waktu baca 5 menitADVERTISEMENT
Tidak perlu jauh-jauh ke Yunani untuk bersantap di restoran dengan suasana Mediterania yang kental. Kini restoran dengan konsep tersebut hadir di tengah Jakarta, atau lebih tepatnya berada di kawasan Senayan.
ADVERTISEMENT
DION yang terletak di Senayan Park menjadi salah satu rekomendasi kuliner unik dan baru di Jakarta. Restoran ini terinspirasi dari seorang dewa mitologi Yunani yang bernama Dionysus. Nuansa Mediterania sangat terasa di setiap sudut bangunan yang hampir semuanya berwarna putih ini. Kesan mewah semakin terasa dengan ornamen gold, wood, dan marble.
Restoran ini menawarkan lakeside dining, di mana pengunjung dapat bersantap sambil menikmati pemandangan danau yang indah. Terlebih bila pengunjung datang saat matahari terbenam. Adapun restoran ini mengusung konsep premium dining yang menyajikan aneka makanan dengan kualitas terbaik.
Selain rangkaian menu berkelas bintang lima, restoran ini juga menyajikan pengalaman tableside craft; bisa sambil menyaksikan pembuatan makanan langsung di hadapan pengunjung. Chef di sini bisa membuat cardini caesar salad dan homemade ice cream langsung di depan pengunjung. Ada juga aksi memisahkan daging dari tulang di hadapan pengunjung pada menu pure black tomahawk.
“Tempat pilihan utama bagi para penikmat makanan dan live music di Jakarta sehingga DION bisa berkembang ke daerah-daerah lain dan sukses dalam setiap event dan inovasi-inovasi barunya,” ujar Stephanie Kusuma selaku representatif owner dari DION yang kumparanFOOD temui, Senin (21/11).
ADVERTISEMENT
Restoran dengan nuansa tropis yang sajikan wagyu mb+7
Memasuki area Senayan Park kamu akan disuguhkan pemandangan danau buatan yang tepat berada di sebelah kanan dari bangunan putih restoran nan menarik ini. Begitu mendekat, kamu dihadapkan dengan sebuah pemandangan yang tidak asing. Bangunan berwarna putih dengan berbagai tumbuhan tropis yang menyerupai arsitektur ala Yunani.
Bagian dalam restoran ini pun dihiasi berbagai ornamen kaca yang besar dan lantai marmer yang membuatnya terlihat lebih mewah nan elegan. Untuk bagian indoor, kamu akan menemukan bar dan deretan meja yang bisa kamu pilih menyesuaikan dengan jumlah tamu yang datang. Di sini kamu juga bisa memilih untuk bersantap dalam ruang VIP tertutup berkapasitas 6-10 orang dengan fasilitas TV dan AC.
ADVERTISEMENT
Bagian outdoor juga tak kalah menarik perhatian saya. Pada bagian ini terdapat kursi-kursi berwarna oranye serta lantai rumput dan tumbuhan tropis; yang bagus untuk menjadi salah satu spot foto di restoran baru ini. Bagian ini menjadi tempat favorit karena kamu bisa menikmati makanan dengan ditemani pemandangan danau yang indah. Ada juga live music yang bisa menemani kamu bersantap.
Selain tempatnya yang menarik, makanan di restoran ini pun tidak kalah menggugah. Belum lengkap bersantap di restoran tropis tanpa mencicipi menu seafood. Menu pertama yang saya coba adalah Hokkaido oyster platter. Oyster disajikan mentah dengan berbagai pilihan saus ada yang original, salsa verde, thai sauce, dan yuzu ponzu.
Oyster yang masih mentah disajikan di atas kayu dengan uap yang menarik perhatian saat ditaruh di atas meja. Karena masih mentah, oyster harus disiram dengan perasan jeruk untuk menghilangkan bau amis dari makanan laut ini.
ADVERTISEMENT
Oyster segar yang kenyal namun lembut berpadu dengan saus original sangat serasi saat memasuki mulut. Bagi yang tidak suka oyster mentah, ada juga oyster matang yang tidak kalah segar dari menu ini. Harga hidangan ini Rp 375 ribu untuk 3 oyster, dan Rp 600 ribu untuk 5 oyster.
Hidangan kedua yang saya cicipi ialah chicken parmesan fusilli (Rp 130 ribu). Pasta fusilli dimasak dengan kematangan al dente yang membuatnya lembut tetapi tidak lembek saat dimakan. Pasta ini disajikan dengan saus tomat yang gurih-manis tetapi tetap menyegarkan.
Fusilli disajikan dengan daging dada ayam goreng yang lembut dan umami. Daging ayam gorengnya sendiri selain lembut juga memiliki tekstur yang garing karena digoreng. Ayam goreng ini dimasak dengan tepung yang tidak terlalu tebal sehingga tidak mengganggu hidangan secara keseluruhan. Justru ayam ini selain menambah rasa umami, juga memberikan tekstur bagi pasta.
ADVERTISEMENT
Selanjutnya ada wagyu mb+7 tenderloin steak yang dipotong langsung saat disajikan di atas meja. Daging wagyu dimasak dengan kematangan medium well sehingga membuatnya lembut saat saya melumatnya dalam mulut.
Terdapat berbagai pilihan saus untuk steak ini. Saus yang menjadi rekomendasi adalah green pepper corn. Saus creamy dengan taburan green pepper yang ketika digigit mengeluarkan rasa pedas. Harga hidangan ini mulai dari Rp 900 ribu dan disesuaikan dengan beratnya.
Kegiatan bersantap saya ditutup dengan blueberry cheese cake (Rp 75 ribu). Hidangan penutup ini disajikan dengan warna dan penampilan yang cantik lengkap dengan taburan bunga berwarna ungu. Sesuai dengan namanya, hidangan penutup ini memiliki rasa yang segar dari selai blueberry serta manis dari cheese cake. Selain itu, ada juga crumble yang membuat tekstur hidangan ini semakin kompleks.
ADVERTISEMENT
Untuk kamu yang tertarik bersantap di restoran ala Yunani ini, harga makanan di sini mulai dari Rp 75 ribu, ya. Namun, ada juga harga makanan yang menyesuaikan berat seperti steak. Jadi, bagaimana kamu minat mencoba bersantap ke restoran ini?
DION Senayan Park
Jl. Gerbang Pemuda No.3, RT.1/RW.003, Gelora, Kecamatan Tanah Abang, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 10270
Jam buka: 11.00-24.00 WIB (Senin-Selasa), 11.00-02.00 WIB (Rabu-Minggu)
Reporter: Monika Febriana