Bisa Dikonsumsi, 5 Jenis Bunga yang Punya Manfaat Kesehatan

Chamomile, obat ampuh untuk menyembuhkan luka Foto: Thinkstock

Bunga kini tak cuma berfungsi sebagai hiasan belaka, namun juga kerap dikonsumsi. Penggunaan bunga dalam berbagai hidangan bukan lagi jadi sesuatu yang awam, malah sempat menjadi tren beberapa waktu lalu.

Sejatinya, beberapa jenis bunga memang aman dan bisa untuk dikonsumsi. Bunga-bunga tersebut dapat memberikan sentuhan warna cantik untuk memperindah hidangan serta sensasi rasa unik. Tak hanya itu, beberapa di antaranya juga kaya akan manfaat yang baik bagi kesehatan.

Berikut telah kumparan rangkum lima jenis bunga yang bisa dikonsumsi dan bermanfaat bagi tubuh, di antaranya:

1. Lavender

Ilustrasi Teh Lavender Foto: Shutterstock/Almaje

Punya aroma yang harum, bunga lavender kerap dijadikan sebagai pengusir serangga, terutama nyamuk. Selain itu, aroma bunga lavender juga punya efek menenangkan. Oleh karena itu, mengonsumsi bunga lavender dapat membantu mengontrol gangguan kecemasan dan mencegah depresi.

Bukan itu saja, kandungan kalsium, zat besi, dan vitamin A di dalamnya juga dipercaya dapat meredakan gejala PMS, dan menjaga kesehatan mata serta kulit kita. Karena warnanya yang cantik dan aroma wanginya, lavender bisa digunakan sebagai campuran kue, teh herbal, serta diolah menjadi sirup.

2. Mawar

Bunga mawar merah. Foto: Pixabay

Salah satu jenis bunga yang kerap dijadikan sebagai hidangan adalah mawar. Kelopak bunga ini biasanya dicampurkan bersama teh, atau dipadukan dengan dessert; seperti kue dan es krim.

Tak cuma memberikan cita rasa dan aroma nan unik, bunga mawar rupanya kaya akan vitamin dan antioksidan, lho. Selain itu, ia juga mengandung vitamin C dan kaya akan kandungan air.

Dalam pengobatan tradisional China, bunga mawar biasanya digunakan untuk menyembuhkan gangguan pencernaan, nyeri karena peradangan, serta menstruasi yang tidak lancar.

Kebiasaan menikmati bunga mawar juga sudah dilakukan oleh masyarakat Romawi kuno. Mereka kerap menambahkan bunga mawar ke dalam makanannya, sebagai bentuk perayaan memenangkan peperangan.

3. Chamomile

Teh Chamomile baik untuk kesehatan. Foto: Pixabay

Punya efek menenangkan, bunga chamomile kerap dikonsumsi sebagai teh herbal dan berguna untuk meningkatkan kualitas tidur. Ternyata, masih ada segudang manfaat lain yang dimiliki oleh chamomile, lho.

Mengandung kadar antioksidan yang tinggi, chamomile bisa melancarkan pencernaan, menjaga kesehatan jantung, hingga mengontrol gula darah tubuh.

Sebuah penelitian berjudul Effectiveness of chamomile tea on glycemic control and serum lipid profile in patients with type 2 diabetes menemukan, penderita diabetes yang mengonsumsi teh chamomile setiap hari selama delapan minggu, mengalami penurunan gula darah secara signifikan ketimbang mereka yang cuma minum air.

4. Bunga telang

teh bunga telang Foto: Shutterstock

Berasal dari Asia Tenggara, bunga telang memiliki warna biru nan cantik. Bunga ini dapat dimanfaatkan sebagai pewarna makanan, dan kerap disajikan sebagai teh herbal.

Bahkan, ia sudah dikonsumsi selama berabad-abad sebagai bahan pengobatan tradisional China dan India. Teh bunga telang dipercaya dapat meningkatkan daya ingat, anti-stres, serta penenang.

Karena kandungan antioksidannya yang tinggi, bunga telang juga bisa membantu meningkatkan penglihatan, pertumbuhan rambut, meningkatkan kesehatan kulit, hingga mengurangi stres oksidatif.

5. Bunga melati

teh melati Foto: Shutterstock

Tahukah kamu, air rebusan bunga melati ternyata bisa meredakan berbagai penyakit, lho. Mulai dari gejala flu, demam, hingga sesak napas. Tak hanya itu, aromanya yang harum dapat mengurangi stres dan menenangkan pikiran.

Nah, buatmu yang ingin mendetoks tubuh, kamu bisa mencoba mencampurkan bunga melati dengan segelas teh hijau. Metode ini telah dipraktikkan oleh masyarakat China sejak ratusan tahun lalu, yang menjadikan teh bunga melati sebagai minuman detoksifikasi tradisional.