Bisa Membantu Menurunkan Berat Badan, Ini 5 Manfaat Menyantap Makanan Rumahan

Ilustrasi sayur lodeh Foto: dok.shutterstock

Bagi sebagian besar orang, makanan rumahan menjadi salah satu hidangan yang dirindukan, apalagi saat berada jauh dari rumah. Meski cita rasanya sederhana, namun ia mampu melekat di ingatan. Bahkan, hidangan yang disajikan di restoran atau tempat makan sekalipun belum tentu bisa mengalahkan kenikmatan makanan rumahan.

Nah, ternyata, makanan rumahan yang merupakan comfort food ini tak hanya menciptakan rasa nyaman dan menyenangkan kala disantap, tapi juga punya berbagai manfaat lainnya, lho. Apalagi, kalau kita memasak sendiri makanan rumahan tersebut.

Dari segi kesehatan, memasak dan menyantap makanan yang dibuat sendiri ini bisa mencegah berbagai macam penyakit, bahkan membantu menurunkan berat badan tanpa diet ketat.

Kira-kira apalagi, ya manfaat yang bisa kita dapatkan dari memasak dan menyantap makanan rumahan? Simak ulasannya berikut ini, yuk!

1. Lebih sehat

Ilustrasi memasak sayuran dengan teknik blanching Foto: Shutter Stock

Makanan yang dimasak di rumah biasanya dipersiapkan dengan metode yang lebih menyehatkan, ketimbang makanan yang dibeli di luar. Sebuah studi yang dilakukan oleh Johns Hopkins Center for a Livable Future menunjukkan, kalau orang yang sering memasak di rumah, memiliki pola makan yang lebih sehat. Selain itu, kebiasaan masak sendiri di rumah juga mendorong kita untuk mengonsumsi lebih sedikit kalori.

Bahkan faktanya, saat kita masak di rumah, kita cenderung makan lebih sedikit, ketimbang ketika makan di restoran. "Saat seseorang hampir selalu memasak sendiri di rumah, mereka mengonsumsi lebih sedikit karbohidrat, gula, dan lemak, ketimbang yang jarang atau bahkan tak pernah masak di rumah," jelas Julia A. Wolfson, pemimpin penelitian tersebut.

2. Lebih bisa mengontrol porsi makan

Ilustrasi memasak Foto: Pexels

Memasak sendiri di rumah juga bisa membantu menurunkan berat badan kita, tanpa harus mengikuti metode diet ketat dan banyak larangan makan. Sebab, kita bisa lebih mudah mengendalikan porsi hidangan yang biasanya disajikan dengan tambahan minyak dan saus.

Kita bisa saja tanpa sadar mengonsumsi salad yang tinggi kalori saat makan di luar. Tapi, ketika memasaknya sendiri di rumah, kita cenderung jarang makan makanan yang kandungan kalorinya bisa membuat berat badan melonjak.

Selain itu, kalau makan di rumah, kita juga bisa mengatur sendiri porsi hidangan sehingga tak berlebihan. Penerapan strategi seperti menggunakan piring yang lebih kecil juga bisa dilakukan dengan mudah saat makan di rumah.

3. Meningkatkan kesehatan jantung

Ilustrasi memasak Foto: Shutterstock

Dilansir Eat This, Not That, salah satu manfaat terbaik dari memasak sendiri di rumah adalah kita bisa mengontrol bahan-bahan yang kita pakai. Beberapa hidangan restoran biasanya menggunakan jumlah garam yang cukup banyak, demi membuat rasa hidangannya terasa lezat. Nah, saat masak sendiri di rumah, kita bisa lebih hati-hati dan membatasi berapa banyak garam yang ingin ditambahkan.

Mengurangi asupan garam ini dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung dan ginjal. Tekanan darah akan menurun, dan risiko stroke atau gangguan ginjal pun dapat diminimalisir.

4. Meningkatkan kesehatan mental

Ilustrasi memasak Foto: Pixabay

Memasak dan menyantap makanan buatan sendiri tak hanya menciptakan rasa kenyang, tapi juga baik bagi kesehatan mental, lho. Kegiatan memasak ini bisa menjadi aktivitas meditatif dan menciptakan me time yang berkualitas.

Memasak dan mengonsumsi makanan rumahan diketahui bisa meningkatkan perasaan memiliki, dan mengurangi gejala depresi. Wah, mungkin kalau sudah stres dan suntuk dengan pekerjaan, kita bisa rehat sebentar dengan membuat resep masakan favorit, ya.

5. Lebih hemat

belanja Foto: Shutterstock

Yep, salah satu keuntungan terbesar menerapkan kebiasaan memasak sendiri di rumah adalah menghemat pengeluaran. Makan di restoran memang menyenangkan, tapi kalau sering dilakukan, biaya pengeluaran bulanan kita tentu bisa membengkak.

Saat kita memasak sendiri di rumah, kita memangkas biaya yang harus dikeluarkan untuk membayar mark up restoran, pajak servis, gas, dan biaya parkir saat makan di restoran. Selain itu, ada banyak cara untuk mengeluarkan biaya yang minim saat belanja ke supermarket.

Misalnya, memanfaatkan promo, membuat rencana hidangan, beli dalam jumlah banyak, dan masak hidangan yang bisa disantap selama beberapa hari.