Cek Sumbernya, Ini 5 Vitamin dan Mineral untuk Meningkatkan Daya Tahan Tubuh

19 Maret 2020 10:13 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi makan siang sehat. Foto: Shutter stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi makan siang sehat. Foto: Shutter stock
ADVERTISEMENT
Daya tahan tubuh sangat bergantung dengan makanan yang kita konsumsi. Beberapa vitamin dan mineral diperlukan tubuh kita untuk membangun sistem imun yang kokoh.
ADVERTISEMENT
Dilansir Physicians Commitee for Responsible Medicine, penelitian telah menujukkan bahwa buah dan sayur dengan kandungan nutrisi seperti beta-karoten, vitamin C, dan vitamin E, dapat meningkatkan fungsi kekebalan tubuh. Beberapa makanan nabati lainnya juga kaya antikosidan, sehingga mampu mengurangi stres oksidatif.
Oleh karena itu, berikut adalah vitamin dan mineral yang perlu kamu konsumsi untuk meningkatkan daya tahan tubuh:

1. Beta-karoten

Ilustrasi wortel Foto: Pixabay
Beta-karoten adalah antioksidan kuat yang dapat mengurangi peradangan. Ia juga meningkatkan fungsi kekebalan tubuh dengan meningkatkan sel-sel yang melawan penyakit.
Beberapa makanan yang mengandung beta-karoten adalah ubi jalar, wortel, dan sayuran berdaun hijau.

2. Vitamin C

Ilustrasi pepaya Foto: dok.shutterstock
Vitamin C mampu menghancurkan radikal bebas dan mendukung respons kekebalan alami tubuh. Nah, sumber vitamin C itu enggak melulu dari jeruk.
ADVERTISEMENT
Menurut data yang dirilis SELFNutritionData, kandungan vitamin C yang ada di dalam jambu biji sebesar 377 mg. Sedangkan, kandungan vitamin C yang ada di dalam jeruk hanya berkisar 83,2 mg per buahnya.
Selain jambu biji dan jeruk, makanan lain yang mengandung vitamin C tinggi adalah nanas, kiwi, pepaya, paprika merah, brokoli, dan stroberi.

3. Vitamin E

Kuaci Foto: Pixabay
Vitamin E bersifat antioksidan sehingga dapat memperlambat kerusakan sel hingga melancarkan sirkulasi darah. Vitamin E juga sangat baik untuk daya tahan tubuh.
Penuhi asupan vitamin E dengan mengonsumsi kacang-kacangan, biji-bijian, bayam, dan brokoli. Makanlah kuaci, karena dilansir The Journal of Nutrition Volume 132 yang diterbitkan tahun 2002, seperempat mangkuk biji bunga matahari sudah cukup memenuhi 80 persen kebutuhan vitamin E harian.
ADVERTISEMENT

4. Vitamin D

Ilustrasi sarden kalengan Foto: Shutter Stock
Penelitian menunjukkan suplemen vitamin D dapat mengurangi risiko infeksi virus, termasuk infeksi saluran pernapasan. Soalnya vitamin D mengurangi senyama profinflamasi di dalam tubuh.
Mengutip dari Healthline, rekomendasi Reference Daily Intake (RDI) untuk asupan vitamin D harian kita adalah 600 IU yang bersumber dari makanan. Namun jika kamu tidak mendapatkan cukup sinar matahari, setidaknya asupan vitamin D harus mendekati 1.000 IU per hari.
Makanan sumber vitamin D yang bisa kita coba adalah salmon, sarden, tuna, udang, dan jamur.

5. Seng

Ilustrasi biji wijen. Foto: Shutter Stock
Seng adalah mineral yang dapat membantu meningkatkan sel darah putih. Ia juga memperkuat sistem kekebalan tubuh. Tak hanya itu saja, seng juga dapat mencegah berbagai penyakit dan menurunkan risiko infeksi virus.
ADVERTISEMENT
Makanan yang mengandung seng adalah kacang-kacangan, biji labu, biji wijen, dan lentil.