Disebut dalam Al-Quran sebagai Pohon Penghuni Surga, Ini 5 Manfaat Daun Bidara

15 Januari 2021 9:19 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi buah bidara. Foto: Pixabay/Lemon Park
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi buah bidara. Foto: Pixabay/Lemon Park
ADVERTISEMENT
Tak disangka, salah satu pohon penghuni surga yang disebutkan dalam Al-Quran surat Al Waqiah ayat 27-31, yakni bidara dapat kita temukan di Indonesia. Namun, bukan hanya buahnya, daun bidara ternyata juga kaya akan manfaat. Daun berbentuk bulat panjang dari pohon kecil yang tumbuh di daerah kering ini telah diteliti manfaatnya.
ADVERTISEMENT
Manfaat bidara atau tanaman dengan nama ilmiah Ziziphus mauritiana, telah lama digunakan sebagai obat herbal. Hal ini karena tanaman perdu tersebut mengandung senyawa alami yang memunculkan manfaat kesehatan beragam. Mulai dari melancarkan pencernaan, membangun imunitas, hingga bersifat antioksidannya. Untuk mengetahui selengkapnya, yuk simak ulasan berikut ini:

1. Bermanfaat merawat kulit

Ilustrasi masker dari bubuk daun bidara. Foto: Shutter Stock
Buah bidara dikenal mengandung vitamin C dan antioksidan yang bermanfaat melawan efek penuaan. Antioksidan melawan radikal bebas dan mencegah kerusakan sel dan vitamin C sehingga dapat berfungsi melawan jerawat serta memberi kilau sehat di wajah. Tidak hanya di buah, ekstrak daun bidara juga memiliki manfaat yang sama, lho.
Sebuah penelitian yang diterbitkan Tropical Journal of Pharmaceutical Research, pada tahun 2016, meneliti kulit dari 13 peserta selama delapan minggu —mengukur tingkat melanin, kadar air, elastisitas dan faktor lain untuk kulit sehat.
ADVERTISEMENT
Alhasil, penelitian ini menemukan kalau ekstrak daun bidara memiliki sifat anti penuaan, memberikan efek pencerah, pelembab dan viskoelastik pada kulit manusia. Sehingga wajar saja, kalau kamu menemukan masker wajah dengan kandungan ekstrak daun bidara.

2. Memiliki sifat antibakteri

Ilustrasi buah bidara. Foto: Pixabay/xbeing
Sebuah penelitian baru-baru ini yang diterbitkan dalam jurnal Sustainability menemukan adanya sejumlah besar kandungan fenolik dan flavonoid dalam ekstrak daun tersebut. Walau keduanya dikenal dan populer sebagai senyawa antioksidan, sifat antibakteri juga ditemukan dalam tumbuhan ini —diuji terhadap berbagai bakteri termasuk salah satunya E. coli.

3. Menurunkan kadar kolesterol

Coklat tak bikin kolesterol jahat meningkat Foto: Thinkstock
Sebuah penelitian dari Pakistan Journal of Nutrition menemukan pengaruh ekstrak daun bidara terhadap kadar kolesterol. Studi terhadap hewan tikus tahun 2009 ini menemukan kalau ekstrak daun dapat digunakan untuk mencegah dan mengobati hati berlemak, aterosklerosis, dan penyakit lain yang berhubungan dengan kadar kolesterol serta trigliserida tinggi.
ADVERTISEMENT
Manfaat ini baik memberi perlindungan dan pencegahan terhadap risiko kolesterol —yang bisa berdampak pada gangguan kesehatan serius, seperti serangan jantung dan stroke.

4. Bersifat antitumor dan antikanker

Ilustrasi kanker Foto: THINKSTOCK
Selain antibakteri, kandungan fenolik dalam daun ini menunjukkan aktivitas antitumor dan antikanker yang kuat. Penelitian yang diterbitkan Pak J Bot tahun 2015 mendukung hal tersebut. Dengan penelitian lebih, penggunaan daun bidara berpotensi sebagai sumber makanan baru asam lemak esensial. Pasalnya, daun ini memiliki potensi yang diduga cukup besar untuk pengobatan kanker dan infeksi mikroba.

5. Mempercepat pertumbuhan rambut

Ilustrasi rambut sehat Foto: Shutter Stock
Daun dan biji buah bidara yang diekstrak menjadi minyak atsiri mempunyai manfaat lain, yaitu untuk pertumbuhan rambut. Menurut penelitian Food and chemical toxicology pada tahun 2010, tikus yang diolesi minyak dan dipantau selama 21 hari menghasilkan bulu yang lebih panjang. Dari sana, disimpulkan kalau minyak ini meningkatkan aktivitas pertumbuhan rambut.
ADVERTISEMENT
Reporter: Natashia Loi