Hanya Layani Delivery, Ini 5 Keuntungan Cloud Kitchen Bagi Bisnis Kuliner

12 Juni 2020 21:28 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi dapur restoran Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi dapur restoran Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Ada banyak faktor baru yang tak dapat dikesampingkan oleh pemilik bisnis kuliner untuk beradaptasi menuju new normal. Salah satunya, kemudahan konsumen untuk melakukan pembelian secara online.
ADVERTISEMENT
Sebab, selama pandemi, kegiatan bersantap di tempat alias dine-in dibatasi secara ketat demi mencegah penyebaran virus. Alhasil, menurut laporan Bisnow, meski terjadi penurunan penjualan dan peningkatan pemberhentian karyawan, permintaan delivery makanan justru sangat tinggi.
Beberapa restoran pun mulai menerapkan konsep cloud kitchen, atau yang dikenal juga sebagai ghost kitchen. Konsep ini dianggap sebagai salah satu solusi efektif untuk menekan biaya operasional, karena mereka tak perlu menyewa tempat untuk pengunjung bersantap dan hanya melayani delivery saja.
Cloud kitchen sejatinya sudah mulai populer sejak tahun 2019, dan kini makin marak, khususnya sejak terjadi pandemi corona. Kira-kira, apa saja kelebihan yang dimiliki oleh cloud kitchen, hingga membuatnya sangat populer? Berikut ulasan selengkapnya:
ADVERTISEMENT

1. Kualitas dan kebersihan terjamin

Grab Kitchen Foto: Dok. Grab
Restoran tradisional kerap menghadapi kesulitan terkait dengan tingginya biaya operasional. Ini juga menjadi alasan kenapa mereka hanya memiliki sedikit uang yang tersisa untuk meningkatkan kualitas hidangannya.
Nah, cloud kitchen mencoba untuk mengubah hal tersebut, karena salah satu tujuannya adalah membantu meningkatkan nilai tambah pada produk para pelaku usaha kuliner. Sehingga, mereka biasanya menerapkan standar kualitas dan kebersihan yang tinggi untuk pelaku usaha kuliner yang tergabung.
Alhasil, kepercayaan para pelanggan terhadap kualitas makanan yang dijual pun turut meningkat.

2. Menyajikan data yang diperlukan untuk pelaku usaha kuliner

ilustrasi dapur restoran Foto: Shutter Stock
Sebagian besar cloud kitchen dimiliki oleh perusahaan penyedia jasa antar makanan. Misalnya, GrabKitchen yang dimiliki oleh GrabFood.
ADVERTISEMENT
Dengan adanya integrasi tersebut, pelaku usaha bisa mengetahui pemilihan lokasi dan makanan apa saja yang diminati konsumen di daerah tersebut melalui data yang ada.

3. Bisa menjangkau lebih banyak pelanggan

Ilustrasi delivery makanan Foto: Shutter Stock
Cloud kitchen memungkinkan pelaku usaha kuliner untuk memperluas wilayah penjualannya tanpa harus membuka restoran secara fisik. Dengan begitu, biaya operasional pun bisa lebih ditekan.
Apalagi, saat ini perilaku konsumen sudah mulai bergeser akibat pandemi COVID-19. Menurut Rudi Ardiansyah, pengelola dari restoran Nona Judes seperti dikutip dari rilis yang kumparan terima, hampir 100 persen penjualan mereka saat ini bergantung pada penjualan online. Terlebih, ketika PSBB diterapkan, jumlah pengunjung yang membeli secara offline tentu menurun secara drastis.
Sebagian besar pembelian dilakukan secara online. Dengan memanfaatkan cloud kitchen, penjual bisa tetap menjalankan kegiatan operasional dan mempertahankan usaha kulinernya.
ADVERTISEMENT

4. Mudah dan efisien

Ilustrasi dapur restoran Foto: Shutter Stock
Pelaku usaha kuliner yang bergabung dengan cloud kitchen rata-rata hanya perlu mempersiapkan karyawan dan bahan baku untuk menyajikan menu makanannya saja. Mereka tak perlu lagi memikirkan segala jenis infrastruktur dan sistematis penjualan, dan bisa lebih fokus untuk menjalankan bisnis kulinernya.

5. Risikonya lebih rendah

com-Grab Kitchen Foto: Dok. Grab Indonesia
Cloud kitchen bisa menjadi opsi bagi orang-orang yang baru memulai membuka bisnis kulinernya. Kita bisa memperkenalkan produk kepada konsumen dalam jangkauan yang lebih luas, dan mempelajari bagaimana respon konsumen tanpa harus mengeluarkan terlalu banyak biaya.
Selain itu, dilansir Galley, berbagai usaha kuliner yang punya banyak cabang --regional maupun seluruh dunia-- juga mulai mengeksplorasi cloud kitchen sebagai cara memenuhi perubahan permintaan konsumen.
ADVERTISEMENT
Cloud kitchen bisa menjadi media yang tepat untuk memasarkan produk makananmu ke wilayah yang eksklusif dan mahal. Tentunya, harga sewa dapur jauh lebih murah ketimbang buka restoran di kawasan elit, kan?