Hati-hati! Memasak dengan Kompor Gas Berpotensi Buruk bagi Kesehatan

20 Januari 2023 9:11 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi kompor gas. Foto: ronstik/Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi kompor gas. Foto: ronstik/Shutterstock
ADVERTISEMENT
Kompor gas kini menjadi alat memasak andalan di rumah. Dibandingkan dengan kompor minyak, alat masak ini jauh lebih mudah dan cepat dalam mengolah hidangan. Namun, baru-baru ini Komisi Keamanan Produk Konsumen AS mengumumkan potensi bahaya kompor gas bagi kesehatan dan lingkungan.
ADVERTISEMENT
Mengutip Huffpost, Komisi Keamanan Produk Amerika Serikat baru saja memberikan imbauan mengenai potensi berbahaya penggunaan kompor gas untuk memasak, Senin (9/1). Potensi tersebut menyangkut tentang dampak kesehatan anak hingga orang dewasa serta lingkungan.
“Polutan utama yang menjadi perhatian terkait kompor gas adalah nitrogen dioksida. Polutan yang juga kami atur untuk kualitas udara di luar ruangan. Ini adalah polutan yang diatur oleh EPA (Badan Perlindungan Lingkungan AS),” Shelly Miller, seorang profesor teknik medis di University of Colorado Boulder.
Shelly menambahkan bahwa polutan tersebut berpotensi buruk bagi kesehatan dan telah ditinjau selama bertahun-tahun. Nitrogen dioksida menyebabkan iritasi saluran pernapasan serta dapat meningkatkan risiko serangan asma dan berbagai penyakit kardiovaskular lainnya. Risiko penyakit ini dapat mengintai anak-anak maupun orang dewasa.
Ilustrasi kompor gas. Foto: yuratosno3/Shutterstock
Studi dari International Journal of Environmental Research and Public Health pada tahun 2023, menemukan 12,7 persen asma anak-anak di AS dikaitkan dengan penggunaan kompor gas dalam ruangan.
ADVERTISEMENT
Tidak hanya penyakit asma saja, polutan Nitrogen dioksida juga dapat memperburuk penyakit paru kronik atau yang dikenal juga sebagai COPD. Meskipun demikian, polutan ini tidak hanya berasal dari kompor gas saja. Melainkan pula asap polusi dari kendaraan mobil atau motor juga bisa menjadi salah satu penyebabnya.
Kendati demikian, bukan berarti kamu dilarang untuk memasak dengan kompor gas. Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat membuahkan solusi untuk pengembangan alat masak berikutnya yang tentunya diharapkan lebih sehat serta ramah lingkungan.
Lantas, apa yang bisa kamu lakukan untuk mengurangi paparan zat berbahaya dari peralatan dapur ini?
Ilustrasi memasak dengan kompor listrik. Foto: Shutter Stock
Sebenarnya tidak perlu repot-repot untuk mengatasi hal tersebut. Pastikan kalau dapur rumah kamu memiliki sirkulasi udara yang cukup. Jika memungkinkan, maka kamu bisa memasang cerobong asap untuk membuang gas sehabis memasak.
ADVERTISEMENT
Namun, jika dirasa terlalu mahal. Maka, kamu juga bisa menyediakan ventilasi atau jendela yang memungkinkan udara terdorong keluar secara baik. Pastikan kamu membuka jendela saat memasak guna mengurangi jumlah polusi yang tercampur.
Adapun cara yang lebih aman adalah dengan menggunakan kompor non gas; seperti kompor listrik. Hal tersebut karena kompor listrik tidak menggunakan bahan bakar fosil seperti layaknya kompor gas. Selain itu, kompor listrik juga aman bagi lingkungan.
Penulis: Monika Febriana