Jokowi Sajikan Nasi Kebuli dan Selat Solo untuk Raja Salman

28 Februari 2017 7:02 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Ruang makan di Istana Presiden (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)
Presiden Joko Widodo akan makan siang bersama dengan Raja Arab Saudi, Salman bin Abdulaziz al-Saud, di sela-sela pertemuan bilateral di Istana Bogor, Rabu (1/3). 
ADVERTISEMENT
Kepala Sekretariat Presiden Darmansjah Djumala mengatakan menu makan siang yang akan disajikan merupakan kombinasi antara menu khas Indonesia dan Arab Saudi. 
"Menunya itu gabungan dari Indonesia dan Timur Tengah. Indonesia, karena beliau suka sayur-sayuran, kita bikinkan Selat Solo," ujar Darmasjah di ruangan kantornya, Kompleks Istana Kepresidenan, Senin (27/2). 
Selain itu, menu Timur Tengah yang akan disajikan adalah nasi kebuli, nasi mandi, dan menu olahan kambing. Makanan Indonesia lain yang akan disajikan yaitu ikan bakar dan beragam jenis makanan laut. "Makanan Timur Tengah, nasi kebuli, nasi mandi kambing. Jadi ada Arabnya," tuturnya.  
Nasi Kebuli, makanan khas jazirah Arab (Foto: Wikimedia Commons)
Untuk makanan pembuka, kata dia, istana menyajikan beragam jenis masakan Indonesia. Sementara untuk makanan penutup, Djumala menyebut ada berbagai jenis es khas Indonesia seperti es cendol dan es teler. 
ADVERTISEMENT
"Kita banyak sekali untuk hidangan penutup, ada es cendol, es teler," ujarnya. 
Pemilihan menu ini, kata Djumala, disebabkan karena ingin menghormati budaya Arab Saudi tapi tetap ingin memperkenalkan budaya Indonesia. Menurut dia, simbol-simbol diplomatik bisa dilakukan mulai dari pemilihan makanan. 
"Kita mau memperkenalkan Indonesia enggak? Kita mau menghormati tamu enggak? Ini perpaduan dari lokalitis. Mengenalkan dan menghormati dari segi makanan yang cocok kepada mereka. Simbol-simbol diplomatik harus dipegang," ujarnya. 
Nasi Mandi, makanan khas jazirah Arab (Foto: Wikimedia Commons)
Selain makanan-makanan inti, penutup, dan pembuka, Djumala mengatakan pihak Istana tentunya akan menyiapkan hidangan penutup seperti beragam jenis buah-buahan. 
Makan siang antara Presiden Jokowi dan Raja Salman sendiri akan digelar setelah pertemuan bilateral dan penandatanganan nota kesepahaman selesai dilakukan. 
ADVERTISEMENT
Presiden dan Raja Salman rencananya akan menyaksikan penandatanganan 10 nota kesepahaman yang diteken oleh menteri-menteri yang bersangkutan.