Koki Berbintang Michelin di Bangkok, Jay Fai Bantah Bakal Pensiun

Ilustrasi koki Michelin Star, Raan Jay Fai yang terkenal dengan rumah makan omelette di Bangkok, Thailand. Foto: Shutterstock

Beberapa waktu lalu dunia kuliner Bangkok dikejutkan dengan berita koki viral berbintang Michelin, Jay Fai yang diberitakan berencana pensiun pada 2025. Tak hanya itu, dia juga diberitakan akan menutup tempat makannya.

Jay Fai adalah koki paruh baya yang sukses lantaran berbisnis tempat makan dengan hidangan khas omelette kepiting. Perempuan yang tahun ini sudah berusia 81 tahun tersebut diberitakan akan pensiun tahun depan.

Rupanya berita dirinya akan pensiun langsung ramai. Mengutip media lokal Bangkok, Khaosod English, berita ini tersebar bermula dari Jay Fai yang mengikuti acara penggalangan dana pengungsi PBB, pada 29 Oktober lalu. Rupanya dalam acara tersebut, dia ditanya oleh seseorang tentang rencana pensiunnya.

Jay Fai saat itu menjawab bahwa dia memiliki beberapa rencana saat pensiun nanti. kendati demikian, jawaban Jay Fai tersebut kemudian dibesar-besarkan.

Ilustrasi koki Michelin Star, Raan Jay Fai yang terkenal dengan rumah makan omelette di Bangkok, Thailand. Foto: Shutterstock

Perempuan yang bisa bekerja memasak selama 15 jam dalam sehari itu, membantah bahwa dirinya akan pensiun di tahun depan. Dia juga menjelaskan bahwa dia masih memiliki kontrak kerja internasional yang mengharuskannya terus memasak.

“Saya masih punya banyak komitmen internasional, termasuk di Prancis yang mengharuskan saya memasak. Bagaimana mungkin saya berhenti? Itu tidak mungkin karena saya masih terikat dengan komitmen ini. Saya masih kuat, meskipun saya berusia 81 tahun ini. Saya bisa berdiri dan memasak dengan nyaman,” katanya.

Selain itu, ia memiliki proyek dan kontrak dengan Korea dan negara lain, setelah ia tampil di mi instan rasa tom yum goong Shin ramyun x Jayfai, yang semakin mengukuhkan ketenarannya di seluruh Asia dan global.

Ilustrasi koki Michelin Star, Raan Jay Fai yang terkenal dengan rumah makan omelette di Bangkok, Thailand. Foto: Shutterstock

Sebelumnya, dia sempat menyinggung soal rencana pensiun di usia 80 tahun. Tapi, hal itu tak terjadi. Hingga kini di usianya yang sudah 81 tahun, dia hanya mulai mengurangi operasionalnya secara bertahap. Dari yang awalnya hanya tutup di hari Minggu, restorannya sekarang menjadi tutup dua hari (Minggu dan Senin).

Begitu juga dengan jam operasional yang berkurang, kini hanya empat hari seminggu, yakni Rabu hingga Sabtu dari pukul sembilan pagi hingga setengah delapan malam waktu setempat.

Rupanya berita pensiun Jay Fai turut mengundang komentar Thapanee Kiatphaibool, Gubernur Otoritas Pariwisata Thailand (TAT). Thapanee berkomentar jika Jay Fai benar pensiun, maka ini akan menjadi pukulan besar bagi dunia kuliner Thailand.

Bagaimana tidak? Kepopuleran tempat makan Jay Fai sudah terkenal secara internasional. Kesuksesannya bukan hanya berdampak bagi bisnis restoran Jay Fai saja, tapi juga bagi pariwisata Thailand.

Meski entah kapan Jay Fai akan pensiun, dia mengatakan bahwa bisnis restorannya tak akan dia wariskan kepada putrinya. Namun, jika putrinya mau meneruskan usaha tersebut, maka Jay Fai tak akan segan membagikan dan mengajari resep omelette tersohornya.