Makan Daging Sapi Sei'Tan Berpadu Telur Barendo ala Padang dan Sambal Andaliman

6 April 2021 18:06 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Aneka makanan ala Sei'Tan Foto: Azalia Amadea/Kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Aneka makanan ala Sei'Tan Foto: Azalia Amadea/Kumparan
ADVERTISEMENT
Daging sapi ala sei yang gurih, lembut, dan harum khas asap, akhir-akhir ini menjadi pilihan menu makanan yang begitu mencuri perhatian. Rasa khas tersebut memang jarang bisa kamu temukan pada sajian berbahan daging sapi lainnya.
ADVERTISEMENT
Wajar, kalau tempat makan yang menyediakan sei sapi kian menjamur. Seperti kali ini, baru saja buka pada 1 Februari 2021 lalu, Sei'Tan, hadir dengan mengunggulkan sajian sei sapi berbahan wagyu.
Mengutip rilis yang kumparan terima, Selasa (6/4), mereka hadir sebagai salah satu merek dari Legit Group yang mengadaptasi konsep cloud kitchen. Tempat makan ini menyediakan layanan pesan antar (delivery) dan ambil sendiri (pick up).
Tak hanya menggunakan wagyu nan lembut, mereka juga memproses daging sapi dengan cara mengasapkan selama tiga hari menggunakan kayu rambutan. Proses ini guna menghasilkan bumbu yang meresap sempurna hingga ke dalam serat daging.
Irisan daging wagyu Sei'Tan Foto: Dok.Sei'Tan
Untuk membuktikannya, kumparan turut mendapat kesempatan mencoba makanan mereka; lengkap dengan 4 macam sambal yang berbeda-beda. Ada sambal andaliman, belimbing wuluh, matah, dan rica-rica.
ADVERTISEMENT
Sebelum mencicipi keempat sambal, kami memutuskan untuk mencoba daging sapinya terlebih dahulu. Memang, tercium aroma asap khas nan harum, bak kayu bakar. Dagingnya masih abu-abu pucat, tak begitu gelap, dengan tekstur yang juicy. Tak seperti sei sapi lain yang umumnya diasap hingga agak kering atau kehitaman.
Daging sapi Sei'Tan ini masih kenyal. Terlebih, pada setiap sisi potongan daging sapinya kami menemukan segaris lemak kenyal nan gurih yang cukup tebal. Mirip ketika kamu sedang menikmati sirloin steak, atau irisan daging shabu jenis 'tasty.'
Sei sapi dengan sambal andaliman ala Sei'Tan Foto: Azalia Amadea/Kumparan
Sementara itu, perlahan pedas lada yang menyerap ke daging terasa hangat di tenggorokan. Asin dan gurih dagingnya pun menyatu apik, tak berlebihan.
Untuk memperkaya rasa, kami mencoba menyantapnya dengan keempat sambal. Varian sambal rica-rica dan belimbing wuluh memiliki rasa pedas yang cukup menonjok lidah. Hanya perbedaannya, pada sambal belimbing wuluh terasa pula asam nan menyegarkan dari irisan buah kecut itu.
ADVERTISEMENT
Tapi, jika kamu pengin sambal yang gurih, maka cobalah matah. Sambal matahnya dimasak agak layu. Rasa kecombrangnya cukup kuat. Namun, pedasnya tergolong lebih ringan.
Sei sapi dengan sambal matah ala Sei'Tan Foto: Azalia Amadea/Kumparan
Menjadi unik, tentunya sambal andaliman. Sambal ini sekilas mirip sambal hijau khas Padang. Tambahan andaliman membuat sambal ini terasa lebih sedap dan harum. Sekilas tercecap rasa sambal ini agak manis dari ketiga pilihan sebelumnya.
Tak hanya pilihan sambal yang unik, makanan berkonsep rice bowl ini juga dilengkapi lauk tambahan yang tak biasa. Sebut saja, telur barendo gurih dan renyah bak serabut kayu, dan sayur daun singkong yang dipadukan suwiran kecombrang nan harum.

Suguhkan daging sapi sei di 12 titik Jakarta dan Tangerang

Sei sapi dengan sambal belimbing wuluh ala Sei'Tan Foto: Azalia Amadea/Kumparan
Jika penasaran pengin mencoba sei sapi berbahan wagyu, tempat makan ini sudah 'gentayangan' di 12 titik. Tersebar di Jakarta dan Tangerang. Lokasi tersebut di antaranya adalah Gandaria, Pondok Indah, Cilandak, Gunawarman, Kemang, Alam Sutera, dan masih banyak lagi.
ADVERTISEMENT
Memahami kebutuhan pelanggan yang mereka sebut 'pengabdi Sei'Tan' itu, tempat makan ini konon akan terus berekspansi; dengan membuka cabang-cabang baru.
Makanan pedas ini juga bisa kamu pesan melalui ojek online. Satu porsi Seiā€™Tan dapat dinikmati dengan harga Rp 45 ribu. Menjelang puasa, mereka juga mengumumkan bahwa akan beroperasi secara normal.