Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Makan Siang Nasi Jeruk ala Sultan, Pakai Topping Wagyu nan Empuk!
6 Juli 2021 12:34 WIB
·
waktu baca 2 menitDiperbarui 13 Agustus 2021 13:49 WIB
ADVERTISEMENT
Memilih menu makan siang bukan sekadar yang mengenyangkan, tetapi juga yang menggugah selera. Kendati masih tanggal muda, mungkin sebagian dari kamu akan memanjakan diri dengan memilih makan siang yang nikmat dan istimewa.
ADVERTISEMENT
Salah satu menu yang bisa kamu pilih, adalah nasi jeruk kekinian dengan topping wagyu seperti yang kumparan cicipi kali ini. Menu ini sempat bikin heboh beberapa waktu lalu, karena sedang ada promo. Dari harga normal Rp 65 ribu, jadi Rp 52 ribu per porsinya. Sayangnya, promo ini hanya berlaku hingga tanggal 3 Juli, kemarin.
Lantas, apa istimewanya menu makan siang khas kedai Limau tersebut?
Sesuai namanya 'Limau', tempat makan ini memiliki menu makanan spesial dengan khas aroma daun jeruk. Ini bisa kamu cicipi begitu mencoba nasi jeruk yang menjadi makanan utama dalam setiap rice box mereka.
Tampilan nasi yang kehijauan juga menandakan penggunaan daun jeruk yang cukup banyak. Selain memunculkan aromatik daun jeruk yang khas, nasinya juga empuk, dan sedikit gurih butter.
ADVERTISEMENT
Nasi yang agak gurih ini juga dipengaruhi lumuran sambal nam pla prik ala Thailand yang mereka lumuri ke atas irisan wagyu . Yup, menu crazy rich wagyu 2.0 yang kami cicipi kali ini memadukan cita rasa tradisional nasi jeruk dengan hidangan kekinian; yakni wagyu.
Semakin unik, karena sambal ala Thailand tersebut yang memunculkan sensasi gurih, asam, sedikit manis, dan pedas. Irisan daun ketumbar yang juga merupakan salah satu bahan khas dari setiap samba ala Thailand, turut menambah aromatik dalam makanan ini.
Sementara dagingnya, telah dimarinasi dengan rempah cajun rub yang gurih. Wagyu dengan menggunakan potongan daging sapi bagian ribeye tersebut terasa empuk, seratnya lembut, dan juicy sehingga mudah dikunyah. Tekstur khas wagyu yang memang berbeda dengan daging sapi impor lain, apalagi lokal yang terkadang lebih berserat.
Selain menikmati makanan viral tersebut, Limau juga menyediakan menu berbasis daging ayam. Ada holy basil crispy chicken yang manis, asin, dan gurih; adapula sambal matah crispy chicken yang menyuguhkan ayam goreng tepung tanpa tulang dengan sambal matah segar ala Bali.
ADVERTISEMENT
Jika kamu penasaran pengin mencobanya juga, maka Limau sudah memilik cukup banyak outlet. Total ada sekitar 60 outlet yang tersebar di Jakarta, Medan, sampai Sorong, Papua.
Menurut pemiliknya Aron Prambudi (30), ekspansi besar dalam bisnis nasi jeruk yang sudah ia bangun sejak 3 tahun lalu ini, juga dipengaruhi oleh investasi yang mereka dapat pada awal tahun 2021.
"Pada awal tahun ini kita diinvest oleh Jiwa Group, dan menjadi salah satu brand yang mereka supervisi. Di situ kita banyak melakukan restructuring dan relaunching branding dan menu," tutupnya saat kami hubungi, Minggu (4/7).