Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
Namanya makanan sudah pasti butuh dikunyah. Mengunyah makanan ternyata bukan sekadar karena ingin makan akibat perut lapar atau bikin mulut senang. Saking pentingnya, semua makanan yang masuk ke mulut harus diawali dengan mengunyahnya terlebih dahulu.
ADVERTISEMENT
Ketika mengunyah, makanan akan tercacah halus oleh gigi sehingga masuk ke perut dalam potongan-potongan kecil. Makanan yang bercampur air liur, juga dapat mengekstraksi nutrisi sehingga kebaikannya bisa diserap tubuh.
Selain itu, air liur mengandung enzim yang dilepaskan ketika kita mengunyah. Enzim-enzim tersebut akan melalui tenggorokan dan lambung yang bisa meningkatkan proses pencernaan.
Dalam ajaran Islam dan beberapa pendapat ahli, menyarankan kita untuk mengunyah 33-40 kali. Alasan jelasnya, tentu untuk memecah makanan agar lebih lunak.
Tapi, bukan hanya itu mengunyah dengan perlahan tersebut menyimpan manfaat yang tak kamu sadari. Apa saja manfaat mengunyah makanan? Ketahui selengkapnya dalam artikel ini, ya.
1. Cepat merasa kenyang
Ketika orang mengunyah secara perlahan, maka ia akan membutuhkan waktu lebih banyak. Orang yang makan perlahan, cenderung makan lebih sedikit dan mudah kenyang. Sebaliknya, orang yang makannya terburu-buru sehingga makanan cepat habis, akan susah kenyang.
ADVERTISEMENT
Ini karena menurut penelitian dalam jurnal Biochemia medica tahun 2012, makan secara perlahan bisa meningkatkan hormon yang mengontrol nafsu makan. Setelah makan, usus akan menekan hormon ghrelin, yang mengendalikan rasa lapar, sementara juga melepaskan hormon rasa penuh di perut.
2. Mengobati gangguan pencernaan
Menurut pakar kesehatan Luke Coutinho, mengunyah bermanfaat baik untuk kesehatan pencernaan.
Mengunyah dengan benar memungkinkan perut untuk bekerja lebih efisien karena makanan yang masuk sudah terpecah menjadi potongan-potongan kecil. Dengan begitu, kita bisa terhindar dari gangguan pencernaan; seperti kembung, diare, mulas, kram, mual, gas, dan penyakit lainnya.
3. Memecah lemak
Lipase lingual adalah salah satu enzim yang diproduksi oleh kelenjar ludah di bawah lidah. Enzim ini akan muncul ketika kita mengunyah, dan dapat membantu memecah lemak.
ADVERTISEMENT
Jika lemak tidak pecah dan tak terproses maka bisa menyebabkan gangguan pencernaan. Paparan air liur ini yang nantinya juga membantu melumasi makanan agar mudah mengalir ke kerongkongan.
4. Membantu tumbuh dan berkembang
Makanan mengandung banyak jenis molekul termasuk protein. Protein ini perlu dipecah menjadi asam amino yang bisa membantu pertumbuhan dan perkembangan secara maksimal.
Jika dalam mengunyah kita tidak benar, maka dapat menjadi penghalang pemecahan protein termasuk proses tumbuh dan berkembang.
5. Mengurangi kalori
Mengutip penelitian dari Journal of the Academy of Nutrition and Dietetics tahun 2014, mengungkapkan orang yang mengunyah secara perlahan jumlah kalori yang diserap lebih sedikit sehingga berat badannya normal.
Selain itu, orang yang masuk dalam kelompok tersebut juga merasa kenyang lebih lama dengan rata-rata tahan hingga satu jam.
ADVERTISEMENT