Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Bisa dibilang, apel merupakan salah satu buah yang cukup populer di dunia. Teksturnya renyah dengan rasa yang manis dan segar, menjadikan apel selalu dikonsumsi bahkan digunakan dalam berbagai macam kudapan.
ADVERTISEMENT
Namun, tahukah kamu kalau apel punya banyak jenis? Bahkan menurut Asosiasi Apel AS, ada sekitar 200 varietas apel yang ada di Amerika Serikat. Jumlah ini memang cukup banyak, namun pada artikel ini kumparan akan merangkum lima jenis apel yang populer di dunia.
1. McIntosh
McIntosh merupakan jenis apel yang paling populer di Amerika Serikat. Ditemukan pada tahun 1811 oleh John McIntosh, apel ini menjadi jenis yang paling disukai di Amerika Serikat.
Ada alasan tersendiri kenapa masyarakat AS menyukai jenis apel ini; salah satunya karena daging buah McIntosh memiliki tekstur lembut dengan daging putih cerah, serta rasa asam yang cukup tajam.
Sayangnya apel jenis ini mudah rusak. Karena itu, McIntosh sering diolah menjadi saus, jus , hingga sari buah.
ADVERTISEMENT
2. Fuji
Apel fuji pertama kali dikembangkan oleh petani di Tohoku Research Station di Fujisaki, Aomori, Jepang pada akhir 1930-an. Lalu, pada tahun 1962 apel tersebut dijual ke pasaran dan masuk ke Amerika Serikat pada tahun 1980-an.
Apel fuji merupakan persilangan antara dua varietas apel; red delicious dan virginia. Karena itulah, apel ini memiliki rasa manis dan sedikit asam (mirip seperti madu dan jeruk) dengan tekstur renyah serta keras.
Apel fuji memiliki daging cukup padat, karena itulah ia akan tahan saat dimasak. Apel fuji biasanya diolah menjadi strudel atau keripik.
3. Red delicious
Bisa dibilang, red delicious merupakan jenis apel yang paling populer di dunia. Ia berasal dari Lowa dan ditemukan pada tahun 1870-an.
ADVERTISEMENT
Red delicious memiliki ciri khas; renyah, berair, dengan rasa manis yang ringan namun cenderung bertekstur seperti tepung. Ia biasa dimakan langsung atau ditambahkan ke dalam salad.
4. Gala
Selanjutnya adalah gala. Apel ini sering dijadikan camilan karena teksturnya yang lembut dan padat, dengan rasa manis serta sedikit aroma bunga.
Apel gala berasal dari Selandia Baru dan ditemukan pada era 1930-an. Selain bisa dimakan langsung, apel gala juga biasa ditambahkan ke dalam salad buah.
5. Crispin
Apel jenis ini awalnya bernama Mutsu saat ditemukan di Jepang pada tahun 1930-an. Namun, saat dibawa ke AS dan Inggris pada akhir tahun 1940-an, apel ini dinamai crispin.
ADVERTISEMENT