Mengenal 5 Kesalahan Umum Saat Menyimpan dan Mengolah Daging

28 Januari 2019 11:49 WIB
clock
Diperbarui 21 Maret 2019 0:05 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kandungan zat besi daging sapi  3 kali daging ayam (Foto: Pixabay)
zoom-in-whitePerbesar
Kandungan zat besi daging sapi 3 kali daging ayam (Foto: Pixabay)
ADVERTISEMENT
Tanpa disadari kita sering melakukan kesalahan dalam menyimpan dan mengolah daging, baik itu daging sapi, daging ayam, atau ikan. Nah, kesalahan-kesalahan ini bikin daging enggak awet dan bikin proses memasak pun enggak efisien.
ADVERTISEMENT
Simak bersama, yuk, aneka kesalahan umum dalam menyimpan dan mengolah daging, seperti disampaikan Chef Isnaini Maskuri yang merupakan Executive Chef Harris Suites FX Sudirman, Jakarta.
1. Daging Beku Langsung Dipanaskan
Simpan daging sapi dalam wadah tertutup untuk mencegah kontaminasi bakteri (Foto: Pixabay)
zoom-in-whitePerbesar
Simpan daging sapi dalam wadah tertutup untuk mencegah kontaminasi bakteri (Foto: Pixabay)
Terkadang kita maunya cepat, sehingga daging beku yang sebelumnya disimpan di freezer langsung kita rebus. Kata Chef Isnaini, ini adalah kesalahan yang sering dilakukan.
Apa yang terjadi saat daging beku langsung direbus atau dimasak? Begini, sebenarnya sah-sah saja langsung mengolah daging beku. Konon, pengolahan saat beku justru membuat bakteri tak sempat berkembang. Tapi kita jadi butuh waktu lebih lama dalam memasak, ketimbang jika kita cairkan daging terlebih dahulu dengan menempatkannya di rak kulkas.
Selain itu, lapisan luar daging bisa jadi keras dan kering jika kita langsung mengolah daging beku. Hal lain yang dikhawatirkan adalah daging jadi kehilangan lemak, sehingga bisa mengurangi kenikmatan masakan.
ADVERTISEMENT
"Sebaiknya saat membiarkan daging mencair, jangan keluarkan dari packaging-nya," pesan Chef Isnaini.
2. Menyimpan daging dalam kondisi basah
Jangan mencairkan daging sapi dengan air (Foto: Pixabay)
zoom-in-whitePerbesar
Jangan mencairkan daging sapi dengan air (Foto: Pixabay)
Daging sapi atau ayam serta ikan yang belum akan dimasak, sering kali segera dicuci dan langsung dimasukkan ke dalam freezer. Ini juga termasuk kesalahan yang jamak terjadi saat menyimpan daging.
Enggak masalah daging dicuci, tapi sebaiknya tiriskan dulu sampai airnya habis sebelum disimpan dalam wadah dan dimasukkan ke freezer. "Kalau saat menyimpan daging masih mengandung air, nanti akan lebih cepat busuk. Kalau kita menyimpan dagingnya benar, sebenarnya bisa disimpan sampai setahun," terang Chef Isnaini.
3. Membekukan daging yang sudah dicairkan di suhu ruang
Kadang kita mencairkan daging di suhu ruang, mengambil sebagian, lantas sisa daging dimasukkan kembali ke dalam freezer. Kalau hal ini sering kamu lakukan, setelah membaca tulisan ini sebaiknya jangan diulangi lagi, ya.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari Huffington Post, Departemen Pertanian Amerika menuturkan sebenarnya membekukan kembali daging aman-aman saja, tapi ada syaratnya. Syaratnya adalah bila daging tersebut dicairkan di dalam rak kulkas alias tidak dicairkan di suhu ruangan.
"Kalau pernah beku, lalu melted, kemudian beku lagi bisa berisiko. Kualitas dan rasanya juga bisa berkurang. Mendingan kalau sudah dicairkan langsung diolah saja misalnya jadi serundeng, abon, rendang," tutur Chef Isnaini.
Chef Isnaini mengingatkan jika hendak menyimpan masakan di kulkas, sebaiknya tunggu dulu sampai dingin. "Kalau disimpan dalam keadaan masih panas, nanti bisa bau," imbuhnya.
4. Menyimpan daging marinasi di freezer
Freezer (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Freezer (Foto: Thinkstock)
Jika kamu memarinasi daging, sebaiknya jangan menyimpannya di dalam freezer. Ini karena membuat proses marinasinya jadi nggak efektif. Alhasil kamu perlu memarinasi ulang saat daging keluar dari freezer.
ADVERTISEMENT
"Apalagi kalau marinasinya pakai lemon, kalau disimpan di freezer dalam waktu lama, dikhawatirkan nanti akan ada perubahan rasa," terang Chef Isnaini.
Untuk penyimpanan daging dalam waktu lama di freezer, lanjut Chef Isnaini, sebaiknya tidak menambahkan bahan apa pun, termasuk menambahkan garam. "Kalau sudah dibumbui, nanti nggak bisa terlalu lama disimpan," katanya.
5. Mengeluarkan daging saat listrik mati
Ilustrasi menyimpan daging di dalam kulkas (Foto: Shutterstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi menyimpan daging di dalam kulkas (Foto: Shutterstock)
Kesalahan lainnya adalah mengeluarkan daging dari freezer saat listrik mati. Mungkin ini dilakukan karena khawatir daging akan menimbulkan bau di dalam kulkas. Tapi sebenarnya kamu tidak perlu melakukannya.
"Suhunya mungkin enggak sesuai 4 derajat Celcius saat listrik mati, tapi jangan dikeluarkan karena di freezer kan masih dingin. Yang perlu kita perhatikan jangan ada banyak barang di kulkas. Perlu sortir isi kulkas, juga membersihkan bunga es agar waktu pembekuan tidak lama," ujar Chef Isnaini.
ADVERTISEMENT
Untuk pembelajaran bersama, kira-kira apa lagi kesalahan umum dalam menyimpan dan mengolah daging?