Mengenal Churrasco, Cara Mengolah Daging ala Amerika Latin

Cara pengolahan daging dengan menggunakan sea salt dan olive oil. Foto: Monika Febriana/kumparan

Daging merupakan hidangan favorit masyarakat dunia. Hal tersebut karena daging dapat diolah menjadi berbagai macam hidangan dengan beragam cara penyajian. Salah satu cara unik dalam mengolah daging adalah dengan churrasco.

Amerika latin tidak hanya terkenal sebagai benua sepak bola. Di wilayah ini juga memiliki berbagai kuliner menarik yang sayang untuk dilewatkan. Hal yang menarik dari kuliner di negara-negara ini adalah bumbu masakan pedas yang biasanya berasal dari cabai jalapeno. Hingga, cara memasak unik yang tidak akan ditemui di negara lain di dunia.

Jika kamu pernah bersantap ke restoran barbeque ala Brasil, maka mungkin kamu tidak asing dengan istilah churrasco (baca: curasko). Daging sapi atau panggang dalam bahasa Portugis dan Spanyol dinamakan churrascaria (baca: curaskeria) yang artinya barbeque atau barbeku.

Pembakaran daging dengan menggunakan churrasco. Foto: Monika Febriana/kumparan

Biasanya olahan ini paling populer dalam masakan Brasil, Uruguay, dan Argentina. Adapun churrascaria juga diartikan sebagai pramusaji yang menyajikan daging barbeque ke meja pelanggan.

Dalam memasak, daging ditusuk menggunakan squires besar atau tusukan besi panjang dan dibuat menyerupai sate. Lalu kemudian, daging tersebut dimasukkan ke tempat yang dinamakan churrasco. Daging dibakar hingga mencapai tingkat kematangan yang diinginkan.

Masakan ini biasanya disajikan dengan gaya rodízio, di mana pelayan keliling menyajikan daging panggang dari tusuk sate besar langsung ke piring pengunjung yang duduk. Sehingga kamu bisa menyaksikan secara langsung lembaran daging yang dipotong di hadapan kamu.

Pembakaran daging dengan menggunakan churrasco. Foto: Monika Febriana/kumparan

“Mesin churrasco kita memang didesain untuk memasak daging besar-besar tetapi hanya daging pinggiran. Kalau bagian dalamnya daging masih fresh. Ketika nanti disajikan yang sudah matang, yang bagian dalamnya masih mentah atau merah. Jadi nanti dipanggang lagi baru disajikan lagi sehingga daging tetap fresh,” kata Heksa selaku Manager Store Panella Brazilian BBQ saat kumparanFOOD temui, Kamis (7/7).

Sejatinya mesin ini menyerupai mesin kebab. Tetapi yang membedakan adalah mesin churrasco memasak daging hanya bagian luar saja. Sehingga bagian dalam daging masih segar dan tidak kering meskipun dimasak dalam waktu yang lama.

Daging yang diolah dengan menggunakan cara ini memang tidak jauh berbeda dengan barbeque kebanyakan. Hal yang membuatnya unik adalah cara penyajian, karena daging diiris langsung dan kamu juga bisa menyesuaikan dengan porsi makan. Serta, kamu bisa memilih sendiri berbagai saus yang nikmat untuk dicocol bersama irisan daging.

Sajian daging picanha dari Panella Brazilian BBQ. Foto: Monika Febriana/kumparan

Sensasi bersantap daging ini hanya bisa kamu rasakan di restoran Brazilian barbeque. Sehingga kamu bisa melihat langsung pengolahan daging seperti di negara Amerika Latin.

Wah, unik ya cara mengolah daging ala Amerika Latin ini, tertarik untuk coba? Kalau iya, datang saja ke restoran Brazilian barbeque yang kini sudah menjamur di Indonesia. Selamat mencoba!

Reporter: Monika Febriana