Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.1
ADVERTISEMENT
Kerap dihidangkan sebagai makanan pencuci mulut atau kudapan, sajian dessert tak pernah gagal untuk ‘menyihir’ lidah penikmatnya dan membuat ketagihan. Kombinasi dari cita rasa yang manis dan tampilan nan cantik, menjadikannya sangat sulit untuk ditolak.
ADVERTISEMENT
Meski sama-sama bercita rasa manis, namun ternyata dessert dapat dibedakan menjadi beberapa kategori, lho. Misalnya saja, kue cokelat yang biasa kita makan, masuk ke dalam kategori kue. Atau croissant renyah yang sering kita nikmati sebagai teman minum teh, tergolong ke dalam kategori pastry.
Dilansir LeaFtv, berikut telah kumparanFOOD rangkum berbagai sajian dessert berdasarkan jenisnya:
1. Custard dan puding
Kedua jenis dessert ini pada dasarnya terbuat dari produk olahan susu yang dikentalkan. Perbedaan keduanya terletak dari bahan pengental yang digunakan.
Pada sajian custard, pengental yang digunakan adalah telur. Sedangkan, sajian puding menggunakan maizena sebagai pengentalnya. Rasanya yang lembut dan manis membuatnya sangat pas untuk disantap usai menikmati menu makanan berat, terutama yang berlemak.
ADVERTISEMENT
2. Dessert beku
Nah, tipe dessert yang satu ini sangat nikmat bila disantap saat panas terik. Beberapa contoh makanan penutup yang termasuk ke dalam kategori dessert beku adalah es krim, gelato, custard beku, sorbet, dan frozen yoghurt.
Es krim sendiri terbuat dari krim yang diaduk hingga kental, sedangkan gelato menggunakan susu sebagai bahan dasarnya. Kemudian, ada custard beku yang memanfaatkan telur sebagai bahan bakunya.
Sedangkan, sorbet yang bercita rasa lebih segar terbuat dari sari buah asli, serta yoghurt beku yang diolah dari yoghurt asli, sehingga memiliki kalori lebih rendah dibanding jenis dessert lainnya.
3. Kue
Tipe dessert kue memiliki ciri khas tekstur yang empuk dan merupakan jenis roti bercita rasa manis. Tak melulu menggunakan tepung sebagai bahan dasarnya, beberapa dessert juga ada yang terbuat dari meringue—putih telur yang dikocok hingga kaku.
ADVERTISEMENT
Selain itu, ukurannya juga bervariasi, ada yang berukuran besar, dan ada pula versi mini dari dessert tipe kue, seperti cupcake dan muffin.
4. Biskuit
Biskuit atau kue kering tak hanya dapat disantap sebagai dessert, namun juga kerap dinikmati sebagai kudapan. Variasi dari biskuit sangat beragam, namun umumnya, mereka terbuat dari telur, mentega, tepung, dan pemanis.
Penambahan bahan lain seperi chocolate chips atau jahe menghasilkan berbagai varian biskuit lezat yang sayang jika dilewatkan.
5. Pai
Jenis dessert pai memiliki tampilan yang terdiri dari dua lapisan. Lapisan dasarnya merupakan kulit yang bertekstur renyah (biasanya terbuat dari remah biskuit atau pastry), lalu pada bagian atasnya diberi berbagai topping isian.
Isian dari pai pun sangat beragam, mulai dari custard, puding, kacang, hingga buah-buahan.
ADVERTISEMENT
6. Cokelat dan permen
Pengolahan tipe dessert yang satu ini harus melalui tahapan kristalisasi gula. Ukuran kristal gula yang digunakan inilah yang menghasilkan berbagai varian permen dengan tekstur berbeda.
Beberapa dessert yang masuk ke dalam tipe cokelat dan permen antara lain karamel, lolipop, praline, marshmallow, hingga permen kapas.
7. Pastry
Tekstur dari pastry yang digunakan untuk membuat kulit pai merupakan jenis yang sama untuk menghasilkan sajian dessert nikmat seperti kue sus, baklava (dessert khas Turki), eclair, hingga danish.
Pembuatan jenis dessert tersebut cukup rumit, karena harus diolah dengan lembut untuk menghasilkan tekstur yang ringan dan renyah.