Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Perbedaan Dendeng Balado, Batokok, dan Lambok Khas Rumah Makan Padang
13 Juni 2024 10:00 WIB
ยท
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Mengutip website resmi rumah makan khas Padang, Sari Bundo, dendeng biasanya menggunakan bahan daging sapi atau kerbau. Dendeng dimasak dan disajikan dalam dua varian, yakni yang basah atau kering. Untuk dendeng kering, biasanya daging sapi perlu dijemur terlebih dahulu supaya usai digoreng bisa garing.
Di rumah makan Padang ada banyak jenis sajian dendeng. Ada yang menyebut dengan dendeng balado, dendeng batokok, dan dendeng lambok. Lalu, apa, yaa perbedaan dari ketiga sajian dendeng tersebut? Simak selengkapnya!
1. Dendeng balado
Seperti yang sering kita lihat, dendeng balado adalah olahan daging yang diberi sambal balado. Daging dendeng balado biasanya ada yang bertekstur tipis-kering, ada pula yang tebal dan kenyal.
Untuk sambal balado khas Padang biasanya memiliki tekstur cabai yang diulek kasar, begitu juga dengan bawang merahnya. Sambal balado kebanyakan menggunakan cabai merah.
ADVERTISEMENT
2. Dendeng batokok
Agak berbeda sedikit dengan dendeng balado, dendeng batokok biasanya daging dipukul dan dibakar terlebih dahulu. Maka itu, tekstur dendeng batokok biasanya agak kering pada bagian luarnya, dan empuk di bagian dalam.
Penyebutan "batokok" berasal dari bahasa Minang yakni "tokok" yang artinya pukul. Nah, maka itulah, daging dendeng satu ini sebelum dibakar akan dipukul-pukul terlebih dahulu untuk mendapatkan bentuk daging yang pipih.
Setelah dipukul dan dibakar, dendeng batokok barulah diberi tambahan sambal hijau. Tapi kini sudah banyak pula rumah makan yang menyajikan dendeng batokok dengan sambal merah.
3. Dendeng lambok
Dalam bahasa Minang sejatinya kata "lambok" berarti lembab. Dendeng jenis ini biasa juga disebut sebagai "dendeng basah". Dendeng lambok bisa saja menjadi sajian "dendeng lambok balado" atau "dendeng lambok batokok".
ADVERTISEMENT
Biasanya, dendeng lambok punya porsi potongan daging lebih besar dan lembab. Namun sepintas, dendeng satu ini tidak memiliki perbedaan signifikan yang dapat kita lihat. Lantaran sejatinya, dendeng lambok hanyalah penyebutan saja.