Perbedaan Roti Putih, Gandum, dan Multigrain, Mana yang Lebih Sehat?

Ilustrasi roti putih Foto: Dok.Shutterstock

Ketika memilih roti kamu mungkin kerap dibuat bingung dengan nama hingga warnanya. Memang ada banyak pilihan di toko roti yang kamu kunjungi, dan biasanya jenis roti putih, gandum, atau multigrain menjadi beberapa yang populer. Namun, tidak semua orang tahu perbedaan dari ketiganya.

Mengutip The Daily Meal, ketiga jenis roti ini memiliki bahan dan proses pembuatan yang berbeda-beda, tentu saja memengaruhi manfaatnya pada tubuh. Misalnya roti gandum terbuat dari biji gandum. Selain roti, gandum juga dapat digunakan untuk membuat makanan lain, seperti pasta.

Sebagai biji-bijian utuh —artinya semua bagian biji seperti kulitnya (bran), lembaga (germ), dan endosperm— gandum digunakan sebagai bahan utama roti. Biji-bijian ini mengandung nutrisi utama seperti antioksidan, vitamin B, vitamin E, magnesium, zat besi dan serat. Selain gandum, masih banyak jenis lain yang termasuk biji utuh antara lain; jagung, nasi, barley, quinoa, dan lain-lain.

com-Roti Gandum Foto: Shuttertsock

Uniknya, untuk mendapat manfaat kesehatan, gandum perlu dikonsumsi secara utuh. Jika dikonsumsi dalam bentuk tersebut, maka gandum bermanfaat untuk mengurangi risiko penyakit jantung, stroke, kanker, diabetes, dan obesitas.

Jika roti gandum terbuat dari bijian utuh, roti putih justru terbuat dari biji olahan. Akibatnya, roti putih kehilangan satu atau lebih dari tiga komponen yang ditemukan dalam biji-bijian dan lebih memiliki sedikit nilai gizi; seperti vitamin E, B6, magnesium, serat, kalium, dan protein.

Namun, beberapa roti putih kini sudah ‘diperkaya’ kandungan nutrisinya dengan tambahan zat-zat, seperti thiamin, riboflavin, niacin, zat besi dan folat.

Ilustrasi roti flexseed Foto: dok.shutterstock

Terakhir, kamu juga mungkin akan menemukan roti dengan label multigrain. Roti ini umumnya terbuat dari campuran beberapa biji-bijian; baik biji-bijian utuh, olahan, ataupun campuran keduanya. Kamu perlu memeriksa kandungan roti dari label yang tercantum. Umumnya, bahan-bahan yang bukan merupakan biji-bijian tertulis: enriched flour, wheat flour, degerminated, bran and wheat germ.

Termasuk, roti dengan label kemasan '100 persen gandum utuh' juga perlu kamu perhatikan dengan saksama. Walaupun terbuat dari biji-bijian, bisa saja jumlah kandungannya lebih sedikit.

Reporter: Natashia Loi