Permen dari Film Terkenal Studio Ghibli Ini Berhenti Produksi Setelah 114 Tahun

23 November 2022 16:13 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi permen. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi permen. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pabrik permen ikonik dari film Studio Ghibli: Grave of the Fireflies dikabarkan akan gulung tikar pada awal tahun depan. Kabar tersebut sangat disayangkan terutama bagi penggemar animasi Jepang mengingat permen ini telah diproduksi selama 114 tahun.
ADVERTISEMENT
Studio Ghibli terkenal akan produksi film dan animasinya yang mencuri hati masyarakat dunia. Tidak hanya menawarkan cerita yang unik. Studio ini juga kerap memproduksi animasi tentang makanan yang dibuat senyata dan semirip mungkin dengan bentuk aslinya. Salah satu contohnya adalah permen kaleng dari film Grave of the Fireflies.
Mengutip Sora News 24, permen ikonik yang menjadi makanan favorit dari Setsuko dalam film Grave of the Fireflies akan berhenti produksi tahun depan. Meskipun terkenal sebagai film legendaris milik Studio Ghibli, permen ini nyatanya telah ada jauh sebelum animasi tersebut diproduksi.
Permen tersebut adalah Sakumashiki Drops yang diciptakan oleh Sojiro Sakuma. Permen kaleng legendaris ini telah diproduksi pertama kali pada tahun 1908. Awalnya, Sojiro Sakuma melihat betapa populernya permen yang diimpor ke Jepang. Lalu dia mencetuskan ingin membuat permen khas Jepang yang dapat diekspor hingga ke luar negeri. Hingga terciptalah permen rasa aneka buah yang dikemas dalam kaleng.
ADVERTISEMENT
Meskipun permen Sakumashiki bertahan dalam waktu lebih dari 100 tahun. Permen berbentuk bulat ini tidak dapat mencapai kesuksesan dalam penjualan global. Sakuma Seika, perusahaan yang memproduksi camilan manis ini mengumumkan akan gulung tikar pada 20 Januari 2023 mendatang.
Hal itu dikarenakan rendahnya permintaan akan permen dan tidak seimbang dengan kenaikan biaya produksi untuk bahan dan energi. Dampaknya, NHK melansir, perusahaan ini mengalami kerugian lebih dari 151 juta yen atau setara dengan Rp 16,7 miliar pada September 2021. Terlebih tidak ada produk lain dari mereka yang sepopuler Sakumashiki Drops.
Meskipun permen legendaris ini akan berhenti diproduksi. Rupanya permen serupa akan tetap diproduksi oleh perusahaan yang berbeda. Permen ini dikabarkan akan memiliki bentuk yang hampir sama dengan perubahan nama menjadi Sakuma dan kemasan yang berbeda.
ADVERTISEMENT
Sebenarnya, ini bukan pertama kalinya Sakumashiki Drops berhenti produksi. Selama Perang Dunia II pabrik permen ini yang berlokasi di Tokyo, Osaka, dan Manchuria diketahui telah dihancurkan. Lalu, kemudian baru kembali diproduksi pada tahun 1948.
Maka itu, tidak menutup kemungkinan permen legendaris dari salah satu film Studio Ghibli ini akan dirilis kembali di masa depan. Tetapi kabar akan diberhentikannya produksi permen ini mengundang kesedihan terutama bagi pencinta animasi klasik.
Penulis: Monika Febriana