Produksi Susu Menurun, Ahli Keju Prediksi Harga Parmesan Naik di 2021

5 Februari 2021 15:21 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Keju parmesan Foto: Shuttestock
zoom-in-whitePerbesar
Keju parmesan Foto: Shuttestock
ADVERTISEMENT
Lagi-lagi, dampak pandemi, kali ini produksi susu yang menurun membuat sejumlah ahli keju memprediksi kelangkaan makanan nikmat satu ini. Meski secara teoritis pandemi akan berakhir, namun hal seperti ini mungkin harus kita rasakan dahulu.
ADVERTISEMENT
"Kembali ke bulan April 2020, para pembuat keju merasakan kerugian besar dalam bisnis ritel dan jasa makanan akibat COVID," jelas Liz Thorpe, pakar keju internasional dan penulis The Book of Cheese, seperti dikutip dari Eat This.
Lebih lanjut, prediksi ini juga muncul lantaran harga susu yang melonjak karena restoran dan bisnis kuliner banyak yang tutup. Sehingga stoknya melimpah; begitu pula dengan keju.
Masalah dalam dunia ritel susu ini terasa sejak Juni 2020, sehingga mengakibatkan biaya pembuatan keju berbahan dasar minuman tersebut meroket.
"Keju yang lebih muda, segar, seperti mozzarella, keju krim, dan hal-hal seperti itu akan naik harganya cukup banyak seiring dengan kenaikan yang terjadi 9-12 bulan yang lalu," jelas Chief Customer Officer Keju Schuman, Neil Cox.
Keju Parmesan. Foto: Reuters/Alessandro Bianchi
Perlu kamu ketahui, untuk membuat keju setidaknya membutuhkan waktu 3-10 bulan agar siap panen. Tentu waktu yang lama ini akan mengkhawatirkan untuk produksi keju yang membutuhkan waktu 10 bulan, seperti parmesan.
ADVERTISEMENT
Padahal, parmesan merupakan salah satu jenis keju yang paling banyak dikonsumsi di dunia; selain mozzarella dan cheddar. Cox membeberkan, perusahaan tempatnya bekerja yang berada di Wisconsin, AS mengalami kenaikan biaya produksi keju parmesan 40-60 persen.
"Jadi parmesan yang diproduksi pada bulan Maret, April, dan Mei 2020 —yang sekarang dikirim ke distributor dan ditambahkan ke rak toko grosir— akan memiliki harga yang lebih mahal," katanya.
Cox juga percaya, harga keju AS akan meningkat 1,5-2 dolar per pon mulai April 2021. Dan, ia memprediksi akan melonjak hingga 6 bulan atau bahkan lebih.
com-Ilustrasi berbagai jenis keju. Foto: Shutterstock
Kenyataan semakin memburuk lantaran tak ada jenis keju yang bisa menggantikan parmesan. Untuk membuat keju parmesan harus yang memiliki tekstur keras, dan proses tersebut membutuhkan waktu ideal 10 bulanan.
ADVERTISEMENT
"Parmesan biasanya digunakan sebagai keju parut, dan untuk mendapatkan tekstur yang keras saat diparut, keju harus cukup umur," kata Thorpe. "Keju yang sebanding atau alternatif akan menghadapi masalah serupa. Ini semakin menjadi masalah. Jika Anda menginginkan keju parmesan, namun harus membayar lebih untuk itu."
Jadi, siap-siap berhemat untuk mengonsumsi keju harianmu, ya.